Pilpres 2024

Usulan Surya Paloh Jadi Calon Presiden 2024 Mencuat di Kongres Partai Nasdem

Sekjen DPP Partai NasDem Johnny G Plate mengatakan, 34 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) telah memberikan usulannya dalam Kongres II Partai NasDem.

ANTARA FOTO/PUSPA PERWITASARI
Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh (kiri) berbincang dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman usai menyampaikan hasil pertemuan tertutup kedua partai di DPP PKS, Jakarta, Rabu (30/10/2019). Pertemuan tersebut dalam rangka silaturahmi kebangsaan dan menjajaki kesamaan pandangan tentang kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara. 

"Saya pribadi sudah mendapatkan informasi bahwa 34 provinsi sih, sampai hari ini kayaknya sudah 100 persen aklamasi untuk kembali memilih Bapak Surya Paloh," beber Irma di lokasi kongres.

Irma menilai sosok Surya Paloh masih dibutuhkan untuk menakhodai Partai NasDem.

Terlebih, untuk menghadapi Pilkada serentak 2020 dan Pemilu 2024.

Irjen Firli Bakal Berbintang Tiga Saat Jabat Ketua KPK, IPW Bilang Berpeluang Jadi Calon Kapolri

"Jadi memang kami di Partai NasDem ini masih membutuhkan beliau untuk memimpin partai ini ke depan," ucap Irma.

Sementara, Wakil Ketua OC Bidang PR Lathifa Al Anshori mengatakan, Steering Committee Kongres II Partai NasDem telah menerima usulan tersebut dan menyerahkan kepada Majelis Tinggi Partai NasDem.

Rapat pengambilan keputusan Majelis Tinggi tersebut diagendakan untuk dilaksanakan di hari ketiga Kongres II Partai NasDem pada Minggu (10/11/2019) besok.

206 Perwira Dimutasi tapi Posisi Kabareskrim Lowong, IPW Sebut 4 Fenomena Ini Perlu Dicermati

Sebelumnya, peserta Kongres II Partai NasDem secara spontan berteriak 'oposisi' saat Ketua Umum mereka, Surya Paloh, menyinggung soal soliditas partai terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Mulanya, dalam sambutan pembukaan Kongres II NasDem, Surya Paloh berbicara kesetiaan partai tehadap Presiden Jokowi.

Surya Paloh menyebut, jika Presiden Jokowi mendapat ujian berat saat memimpin pemerintahan, jangan-jangan hanya Partai NasDem yang masih setia bertahan.

 Firli Bahuri Jabat Kabaharkam Sebelum Dilantik Sebagai Ketua KPK, Argo Yuwono Bakal Jadi Jenderal

"Kalau kita mau peroleh kursi tinggi lagi, maka diperlukan konsistensi ucapan dan perbuatan."

"Diperlukan komitmen kesetiaan yang mengikat, bukan hanya janji sembarang janji."

"Bukan hanya ucapan lips service menyatakan aku lah yang paling setia mendampingi Bapak Presiden," kata Surya Paloh.

 Novel Baswedan Dua Kali Menolak Dilindungi, LPSK Sebut Korban Tak Bisa Dituntut Pidana dan Perdata

"Karena apa? Karena ketika nanti ada ujian berat dihadapi oleh Sang Presiden, jangan-jangan hanya tinggal NasDem yang bersama Presiden," tuturnya, yang langsung disambut tepuk tangan dan teriakan.

Dalam kesempatan itu, sejumlah kader terlihat berdiri dan berteriak 'hidup' dan 'merdeka'.

Tak hanya itu, beberapa orang juga berteriak meminta NasDem menjadi oposisi dari pemerintahan Jokowi.

 DUA Peluru Bersarang di Kepala Bagian Belakang dan Rahang Dua Polisi yang Tertembak

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved