Kabar Tokoh

Menjabat Kapolri, Idham Aziz Tak Lupa Batas Waktu Mengabdi Tersisa 14 Bulan Lagi

Dibalik cemerlangnya karir hingga terpilih sebagai Kapolri, Jenderal Idham Aziz diketahui mengamalkan satu ayat Al Quran

Penulis: Dwi Rizki | Editor: Dian Anditya Mutiara
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo (kanan) menyalami Kapolri Jenderal Idham Azis (kiri), seusai penyematan tanda pangkat dalam rangkaian upacara pelantikan Kapolri di Istana Negara, Jumat (1/11/2019). Idham Azis dilantik menjadi Kapolri menggantikan Tito Karnavian yang diangkat menjadi Mendagri. 

TERPILIHNYA sebagai Kapolri menggantikan Jenderal (Purn) Polisi Tito Karnavian melampaui banyak seniornya, sosok Jenderal Idham Aziz kini disoroti seluruh pihak.

Namun dibalik cemerlangnya karir, terdapat sejumlah rahasia hingga dirinya dapat sukses seperti saat ini.

Rahasia sukses tersebut disampaikan Kapolri Idham Aziz dalam acara penyambutan bertema 'Pengabdian Bhayangkara Sejati untuk Indonesia Maju' yang digelar di Mako Brimob, Selasa (5/11/2019) malam.

Pantauan Wartakotalive.com  pada video yang diunggah Ustadz Yusuf Mansyur lewat channel youtube-nya, Yusuf Mansyur Official; yang diberi judul spesial, 'Kun Fayakuun - Kapolri Idham Aziz'.

Ditanya Soal Radikalisme, Komjen Idham Aziz: Radikalisme Tidak Bisa Diidentikan Dengan Islam

Judul tersebut menandai makna Surat Yassin ayat 82 yang disampaikan Idham Aziz dalam acara.

"Innama amruhu iza arada syai'an ay yaqula lahu kun fa yakun, (Sesungguhnya urusan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu Dia hanya berkata kepadanya, 'Jadilah!' Maka jadilah sesuatu itu)"

"Tapi akan saya tambah ayatnya lagi dengan Yassin ayat 83, fa sub-hanallazi biyadihi malakutu kulli syai'iw wa ilaihi turja’un, (Maka Maha suci (Allah) yang di tangan-Nya kekuasaan atas segala sesuatu dan kepada-Nya kamu dikembalikan)," ungkap Idham Aziz.

"Setelah saya menjabat saya akan kembalikan semuanya ini kepada Allah, biar saya tidak seperti iklan Ligna, 'sudah duduk, lupa berdiri'. Kira-kira seperti itu," tegasnya dibalas dengan tawa tamu undangan.

Kembali menegaskan, Idham Aziz menyampaikan batas waktu pengabdiannya di Korps Bhayangkara hanya tersisa 14 bulan.

Idham Azis Jadi Kapolri, Sosok Seperti Ini Dinilai Cocok Jadi Kabareskrim

Jabatan yang kini diembannya ditegaskannya tidak akan merubah batas waktu pensiunnya yang akan selesai pada akhir tahun 2021 mendatang.

"Jadi di depan bapak-bapak, ibu-ibu semua, saya yakinkan 14 bulan kemudian saya minta pensiun, karena belum satu minggu ini saya sudah banyak susumpo, kalau orang Poso, lebih cepat itu informasi daripada ini, ada yang bilang saya akan diperpanjang, saya mau di-ini, tidak!, saya tidak akan minta diperpanjang, udah jelasa itu, saya nggak mau jadi iklan Ligna, 'kalau sudah duduk, lupa berdiri', seperti itu," tegas Idham Aziz.

"Jadi yang jelas-jelas saja, saya tidak mau bikin yang bervariasi-bervariasi. Saya akan melanjutkan semua apa yang jadi programnya beliau, pak Tito dengan Promoter itu sudah bagus," tuturnya.

Simak videonya di sini: 

Postingan yang juga diunggah Ustadz Yusuf mansyur lewat instagramnya, @yusufmansyurnew; itu segera mendapatkan respon positif dari warga net.

Mereka memuji kekuatan ayat suci Al Quran dan berjanji mengamalkannya. 

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved