Sampah Rumah Tangga Menggunung di Fly Over Cileungsi Tak Kunjung Dibersihkan
Pantauan Wartakota, tumpukan sampah tersebut terjadi di kolong Fly over Cileungsi dengan hampir setinggi 1 meter di beberapa titik.
Penulis: Luthfi Khairul Fikri | Editor: Murtopo
Tumpukan sampah terjadi di kawasan Cileungsi Kabupaten Bogor, tepatnya di area Fly over Cileungsi.
Pantauan Wartakota, tumpukan sampah tersebut terjadi di kolong Fly over Cileungsi dengan hampir setinggi 1 meter di beberapa titik.
Ditambah lagi terdapat sampah yang juga berserakan hingga ke pinggir jalan di sekitar area Fly over Cileungsi.
Bahkan, air lindi dari sampah-sampah ini pun mengalir hingga ke jalan raya dan menimbulkan kotor serta bau yang tidak sedap
Tumpukan Sampah tersebut didominasi oleh sampah sayuran, plastik, besi bekas dan sampah rumah tangga.
Selain itu, lalu lintas kendaraan juga menjadi terganggu dengan adanya sampah yang berserakan di area tersebut.

Banyak warga, pedagang hingga pengemudi angkot yang berada di kawasan tersebut mengeluhkan adanya sampah-sampah yang ada.
Namun diduga, sampah-sampah ini memang berasal dari sampah rumah tangga milik warga yang sengaja membuang di lokasi itu dan juga berasal dari pasar yang berada di bawah fly over Cileungsi.
“Jadi itu masalah masyarakat sembarang saja membuang sampahnya, sambil lewat buang, sini dan situ,” ujar salah satu warga setempat bernama Komariah (50) kepada Wartakota, Kamis (24/10/2019).
• Manajer Tira Persikabo Kartini: Seksime ke Pesepakbola Wanita Akan Hilang dengan Gencarya Edukasi
• Kemarau Panjang, Ribuan Warga Bambu Apus Krisis Air Bersih
• Menpora Zainudin Amali Langsung Fokus Dua Hal Ini Setelah Sertijab dari Plt Hanif Dhakiri
• Dua Pendana Kelompok Ketapel dan Bom Karet Dibekuk, Salah Satunya Ibu Rumah Tangga
“Gak tau itu nanti polusi udaranya bagaimana bau segala macam kotor, bacaannya aja tegar beriman tapi kenyataannya seperti ini buang sampah sembarang warganya,” sambung dia.
Lebih lanjut, menurutnya padahal pihak pemda setempat sudah menghimbau dan menempatkan plang serta poster agar tak membuang sampah tetapi tak digubris.
Bahkan, saat ini plang, dan poster itu telah tiada entah kemana. Tetapi, ia curiga ada masyarakat yang tak menyukai dengan himbauan tersebut.
“Ini sudah sering dipasang plang begitu tapi ada lagi aja yang berani buang sampah sembarang begitu. Plang juga sekarang udah gak ada mungkin ada yang copot plang itu,” kata dia.

Sementara itu, di tempat sama salah satu sopir angkutan umum bernama Asep (39) mengaku juga merasa tak suka dengan banyaknya sampah berserakan yang terjadi di kawasan Fly over Cileungsi.
Dirinya yang memang sering mangkal di kawasan itu merasa mengalami kerugian lantaran terkadang tak ada penumpang saat ini yang naik dari wilayah tersebut.
“Iya jadi rugi penumpang gak ada yang naik di Fly over kan sekarang mungkin merasa bau atau jorok dan kotor kan,” tegas dia.
Selain itu pedagang buah yang berjualan dekat Fly over Cileungsi bernama Bagus (30) berharap pemda terkait segera membersihkannya dan menindak tegas siapapun yang membuang sampah sembarangan.
Tambah dia, jika memang nantinya area Fly over Cileungsi telah bersih tentu akan membuat pengunjung hingga warga siapapun yang melintas dapat menghirup udara yang lebih segar.
Senada, pengemudi bernama Andri (26) yang melintas di area Fly over Cileungsi itu juga meninginkan wilayah ini menjadi bersih tanpa banyaknya sampah yang berserakan.
Selain ingin bersih, dirinya juga berharap pemda terkait untuk menertibkan dan merapihkan para pedagang yang tidak berjualan di tempat semestinya agar tidak terjadi kemacetan.
“Tak hanya sampah, pedagang yang bandel juga harus ditertibkan agar tidak membuat macet di area ini,” pungkas dia.
Hingga berita ini ditulis, belum ada petugas yang menanggulangi tumpukan sampah tersebut.
Bahkan, Wartakota sempat mencoba menghubungi pemda setempat dan dinas terkait namun belum kunjung direspon.(M20)