Berita Duka
Mantan Dubes RI untuk Italia August Parengkuan Berpulang, Ucapan Duka Berdatangan
Wartawan senior August Parengkuan meninggal dunia Kamis (17/10/2019). August mendedikasikan hidupnya untuk jurnalistik sedari tahun 1965.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Dian Anditya Mutiara
Setelah Aristides Katoppo (Tides) kini August Parengkuan berpulang ke Yang Maha Esa.
Wartawan senior Harian Kompas itu meninggal Kamis (17/10/2019) pukul 05.50 WIB.
Ucapan bela sungkawa berdatangan, satu di antaranya dari pendiri Majalah Tempo Goenawan Mohammad.
“August Parengkuan, sahabat, beristirahatlah dalam damai. Setelah Tides, anda menyusul,” tulis Goenawan di twitternya @gm_gm.
Kepergian dua jurnalis senior itu mengingatkan Goenawan tentang satu sajak dari sahabatnya Subagio Sastrowardojo.
“Saya ingat sajak Subagio Sastrowardojo: Dan kematian makin akrab,seakan kawan berkelakar Yang mengajak tertawa-itu bahasa semesta yang dimengerti,” tulis sastrawan Indonesia itu.
Selain Goenawan, duka cita juga disampaikan oleh mantan Menteri Keuangan Chatib Basri.
“RIP Mas August Parengkuan. Duka cita yang sedalam dalamnya. Kehilangan besar buat kita semua. Selamat jalan Mas,” tulis Chatib Basri.
Menurut informasinya yang diterima Wartakotalive.com jenazah rencananya akan disemayamkan di rumah duka RSDPAD, Jakarta Pusat pada pukul 12.00.
August Parangkuan sudah menjadi jurnalis Harian Kompas sejak tahun 1965.
Di tahun 1992 ia menjadi Wakil Pimpinan Redaksi Harian Kompas hingga tahun 1993.
Di tahun 2002 August Parengkuan menjadi Wakil Presiden Senior Kelompok Kompas Gramedia (KKG).
Pria kelahiran 1 Agustus 1943 itu juga pernah menjadi Duta Besar RI untuk Italia.
Ia dilantik menjadi Dubes Italia pada 3 September 2012.
August menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Italia hingga Januari 2017.
