Nuansa Baru Coffee Toffee Margonda 287, Tampung Pecinta Kopi Lebih Banyak plus Outlet One Stop to Go

"Konsep baru Coffee Toffee Margonda 287 mengombinasikan sofa dan kursi baik untuk rapat atau sekadar ngobrol bersama keluarga plus meja panjang untuk teman-teman mahasiswa ngerjain tugas...."

GERAI Coffee Toffee Margonda 287, di Jalan Raya Margonda, Beji, Kota Depok, kini tampil dengan nuansa baru dan area yang lebih luas.

Gerai terbaru tersebut, merupakan perluasan dari gerai sebelumnya, yakni Coffee Toffee Margonda 1 yang hanya berkapasitas 70 kursi pengunjung.

Di gerai terbarunya, Coffee Toffee Margonda 287 kapasitasnya dinaikkan menjadi 165 kursi atau dua kali lipat lebih dari kapasitas gerai sebelumnya.

• Demi PR Value Lebih Akurat, APPRI Luncurkan Standarisasi Rate Card dan Measurement Kehumasan

• Melihat Tawaran Kemitraan dari Pesona Coffee

• Menikmati Suasana di Sunyi House of Coffee and Hope

"Gerai ini kami upgrade dengan tujuan dapat menampung semua pecinta kopi di wilayah Depok," ujar Yunan Yunanto selaku Manager Ekspansi PT Coffee Toffee Indonesia saat grand opening Coffee Toffee Margonda 287, Sabtu (12/10/2019).

Yunanto mengatakan, konsep yang dihadirkan di gerai baru Coffee Toffee Margonda 287 merupakan konsep gerai yang lebih modern yang dapat diterima oleh semua kalangan masyarakat, terutama milenial.

"Secara konsep kami kombinasikan, jadi ada beberapa sofa dan kursi-kursi untuk keperluan rapat atau sekadar ngobrol-ngobrol bersama keluarga," paparnya.

"Lalu ada meja-meja panjang yang biasa digunakan oleh teman-teman mahasiswa untuk ngerjain tugas. Jadi banyak alternatif tujuan nongkrong ngopi santai atau ngerjain tugas," imbuh Yunan.

One stop to go

Dijelaskan lebih lanjut, selain menghadirkan konsep terbaru, pihaknya juga menyediakan outlet Coffee Toffee dengan konsep one stop to go.

Konsep ini merupakan outlet Coffee Toffee dalam bentuk kios kecil. Rencananya outlet dengan konsep seperti ini akan dibuka pada bulan ini di Bintaro, Jakarta.

"Target kami buka di Bintaro tapi versi kios kecil seperti kopi kekinian sekarang. Kami ingin masuk ke lini masyarakat dengan konsep bahwa kopi dekat dengan lingkungan sekitar. Insya Allah akan opening bulan ini," ungkap Yunan.

Konsep premium

Selain itu, menurut Yunan, pada tahun depan, Coffee Toffee juga berencana membuka gerai kopi dengan konsep premium. Nantinya semua menu, desain gerai hingga barista tampil lebih ke premium.

"Tahun depan akan kami targetkan buka di Jakarta atau di Surabaya. Segmennya memang menengah keatas, tapi harganya masih terjangkau untuk kalangan mahasiswa,"ujarnya.

Depok kontribusi terbesar

Secara bisnis, Yunan menyebutkan, bahwa wilayah Depok pasar untuk penikmat kopi cukup besar terutama di jalan Margonda Raya.

Di wilayah Depok, Coffee Toffee memiliki dua gerai, yakni Coffee Toffee Margonda 287, Beji, Depok, yang baru saja dibuka kembali dengan desain baru dan perluasan kapasitas area, serta Coffee Toffee Margonda 438 yang berada di Pondok Cina, Depok.

Dari kedua gerai di Depok ini, Yunan mengatakan, menjadi salah satu penyumbang omset terbesar dari gerai-gerai Coffee Toffee yang tersebar di Indonesia.

"Sekitar 20-30 persen dari seluruh outlet di Indonesia," sebutnya.

Adapun nilai omset dari kedua gerai di wilayah Depok mencapai Rp 400 juta per bulan.

Untuk gerai terbaru ini kami targetkan Rp 400 juta per bulan, karena kapasitasnya lebih luas.

Gerai ketiga

Sementara itu, pemilik gerai Coffee Toffee Margonda 287 Yeni Nuraeni, menyampaikan bahwa gerai ini merupakan gerai ketiga yang dikelola oleh keluarganya. 

"Ini gerai ketiga yang kami kelola sekeluarga, dua gerai lainnya berada di Bandung. Alhamdulillah dalam dua tahun kami sudah merambah ke gerai ketiga. Insya Allah akan terus bertambah," ujar Yeni.

Coffee Toffee Margonda 287 buka setiap hari (Senin-Minggu) dengan jam operasional pukul 10.00-02.00 WIB.

Dari awal hadirnya Coffee Toffee pada 2006 hingga saat ini total gerai mencapai sekitar 157 yang tersebar di seluruh Indonesia.