Anggota DPR

Selain Musala dan Masjid, Maruarar Sirait Ingin Ada Gereja di Gedung DPR RI, 'Kecil Saja Tidak Apa'

Anggota DPR RI Maruarar Sirait ingin ada rumah ibadah selain masjid di gedung DPR RI. Ia tidak bermasalah sekalipun hanya gereja kecil.

Penulis: Desy Selviany | Editor: Dian Anditya Mutiara
Tribunnews.com
Maruarar Sirait 

Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Maruarar Sirait ingin Gedung Senayan punya tempat ibadah selain masjid.

Hal itu kata Muruarar membuktikan adanya Pancasila di DPR RI.

Keinginan itu ditulis Maruarar di akun Instagramnya @Maruararsirait Kamis (3/10/2019).

Pria yang akrab disapa Ara itu menjelaskan, selain memiliki Masjid, kini Gedung DPR punya musala di setiap Komisi.

Ini Pesan Surya Paloh Soal Sikap Megawati yang Tak Menyalaminya di Pelantikan DPR RI

Oleh karenanya, menurutnya, penting juga dibuat tempat ibadah lainnya meskipun kecil.

“Saya mengusulkan untuk dibangun juga Pura, Wihara serta Gereja yang kecil saja di Gedung DPR. Hal ini untuk menunjukkan bahwa di DPR RI semua agama bisa diterima,” kata Ara.

Meski demikian kata Ara, ia tidak menampik masih ada penolakan dengan usulannya tersebut.

“Bagaimana kita mau bangun persepsi bahwa kita setuju betul Pancasila, kalau di gedung DPR saja hal tersebut belum pernah sepakat,” jelas Ara.

Pernah Tersangkut Korupsi, Inilah Daftar Kekayaan La Nyalla Ketua DPD Periode 2019-2024

Oleh karenanya, ia berharap DPR bisa menjadi perwujudan sila pertama Indonesia.

“Kita beda suku, beda agama, tapi kita Pancasila. Mari kita buktikan dulu kita Pancasila dari rumah DPR,” kata Ara.

Diberitakan TribunManado sebelumnya hal itu pernah disampaikan Ara saat rapat paripurna akhir masa jabatan DPR periode 2014-2019 di Gedung Nusantara II, DPR, Senayan, Jakarta, Senin (30/9/2019).

Ia mengaku telah memperjuangkan pendirian tempat ibadah agama lain selain masjid dan musala di lingkungan DPR.

Dipancing Nafa Urbach, Akhirnya Lucinta Luna Ngaku Sebagai Pria di Masa Lalunya

Perjuangannya dia lakukan sejak periode kepemimpinan Setya Novanto, Ade Komarudin hingga Bambang Soesatyo.

"Di setiap komisi sudah ada musala. Saya dan beberapa teman perjuangan menginginkan, masa tidak bisa bangun juga pura, vihara, gereja yang kecil di tempat ini untuk menunjukkan semua agama bisa diterima di DPR," ujar Ara.

Menurutnya ini pembangunan tempat ibadah selain masjid bisa membuktikan DPR menjadi rumah bagi Pancasila.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved