Artis Korea

Polisi Juga Selidiki Agensi yang Terkait dengan Produce 48 Terkait Manipulasi Suara

Meski mengaku memeriksa beberapa agensi lain, polisi menolak memberikan informasi mengenai agensi yang diperiksa.

soompi
Logo Produce 48 

Penyelidikan mengenai manipulasi suara yang dilakukan tim produksi acara pencarian bakat Produce X 101 merembet ke berbagai ke musim sebelumnya.

Salah satunya Produce 48 yang mencari peserta berbakat dari Jepang dan Korea.

Sejumlah agensi yang mengikutsertakan anak pelatihannya di Produce 48 diperiksa polisi.

Rupanya polisi ingin sekaligus menuntaskan masalah ini yang menjadi perbincangan di masyarakat Korea Selatan.

Sehingga saat memeriksa tiga agensi yang peserta pelatihannya ikut di Produce X 101, polisi juga memeriksa beberapa agensi lainnya.

Namun, meski mengaku memeriksa beberapa agensi lain, polisi menolak memberikan informasi mengenai agensi yang diperiksa.

Sehari sebelumnya polisi memeriksa tiga agensi yang diduga terlibat dalam manipulasi data di Produce x 101.

Ketiga agensi itu adalah Starship Entertainment, MBK Entertainment, dan Woollim Entertainment.

Dari pemeriksaan itu ditemukan sejumlah bukti dan mengarah pada kecurigaan kalau ada 2-3 peserta Produce X 101 yang seharusnya tidak lolos debut ternyata diloloskan dengan cara mencurangi suara mereka sehingga mereka masuk 11 besar peserta yang debut.

Boyband X1 Kehilangan Iklan karena Kasus Manipulasi Suara Produce X 101

Polisi Selidiki Tiga Agensi di Korea Terkait Kasus Manipulasi Suara Produce X 101

Boyband X1 Kehilangan Iklan karena Kasus Manipulasi Suara Produce X 101

 

Peserta Debut

Setelah melakukan pemeriksaan di tiga agensi, polisi menemukan bukti bahwa ada kecurangan yang terjadi selama babak final Produce X 101.

Sejak pagi polisi telah memeriksa tiga agensi Starship Entertainment, Woollim Entertainent, dan MBK Entertainment atas dugaan manipulasi suara.

Menurut media lokal, polisi dari unit penyelidikan dunia maya dari kantor polisi wilayah Seoul mengakui telah mengantongi sejumlah bukti.

Dari hasil analisa bukti tersebut, dari 11 peserta yang lolos debut menjadi boyband X1, ada 2-3 peserta yang seharusnya tidak lolos.

Suara 2-3 peserta itu sebenarnya menempatkan mereka di posisi di bawah 11 besar dan tidak lolos debut.

Tetapi suara mereka dirubah agar sesuai dengan suara yang diperlukan agar lolos debut.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved