Unjuk Rasa Mahasiswa
UPDATE Puluhan Pendemo Rusuh di Depan Mapolda Metro Jaya Diamankan
Puluhan Pendemo Rusuh di Depan Mapolda Metro Jaya Diamankan. Mereka t merangsek di ruas jalan Tol Dalam Kota di depan Mapolda Metro Jaya
Penulis: Budi Sam Law Malau |
"Kita memantau setelah mendapatkan laporan bahwa ada sekelompok adik-adik pelajar setingkat SMA di wilayah Jakarta Timur. Kalau kita identifikasi, ada yang dari Bogor, Cileungsi, Depok dan Sukabumi.
Mereka ratusan orang memasuki wilayah Jakarta Timur yang rencana mereka mau menuju ke DPR," ujar Ady di lokasi.
Anak-anak yang berada pada rentang usia antara 14-17 tahun tersebut diberikan pemahaman oleh kapolres untuk tidak perlu melakuka aksi unjuk rasa yang berpotensi menimbulkan kericuhan.
"Kami mengimbau kepada mereka untuk menghentikan perjalanan karena situasinya tidak memungkinkan supaya tidak ada permasalahan di jalan.
Makanya kami kumpulkan mereka kita akomodir dengan truk," katanya.
Setelah dikumpulkan dan diberikan pemahaman, mereka pun pulang menaiki 9 truk yang disediakan oleh polisi.
Dengan dikawal kepolisian, mereka pun berputar arah dan kembali ke daerahnya masing-masing.
Tembakan Gas Air Mata
Ratusan pendemo dipukul mundur pasukan anti huru-hara hingga ke depan Mapolda Metro Jaya di Jalan Gatot Subroto, Senin (30/9/2019) malam pukul 18.25.
Dari titik ini mereka kembali dipukul mundur ke arah Cawang dengan puluhan kali tembakan gas air mata.
Banyaknya tembakan gas air mata membuat sejumlah warga dan petugas kepolisian yang menonton di depan Mapolda Metro Jaya juga merasakan dampaknya.
Mereka terpaksa menutup mulut dengan masker serta mengoleskan odol di bawah mata, agar dampak gas air mata tak terlalu terasa.
Pantauan Warta Kota, personel anti huru-hara kepolisian terus memukul pendemo hingga menjauh dari Mapolda Metro Jaya.
Beberapa personel kepolisian anti huru-hara tampak juga tergeletak terkena dampak gas air mata.