Unjuk Rasa Peternak
Pengusaha Ayam Potong Teriak, Harga Ayam Anjlok hingga Rp 5.000 per Kilogram
Penyesalan serta perasaan kecewa masih dirasakan para peternak ayam asal Jawa Barat dan Jawa Tengah usai menggelar aksi unjuk rasa
kilogram.
Terkait hal tersebut, para peternak katanya meminta pemerintah agar melakukan
pengawasan sekaligus menetapkan regulasi atas stabilitas harga ayam potong pada
tingkat peternak.
"Sejak awal 2019 sudah terlihat penurunan, harga ayam di tingkat peternak anjlok
hingga sampai Rp 5.000 per kilo ya. Harga ini tentunya sangat amat jauh dari HPP
(Harga Pokok Produksi) yang sekitar Rp 18.000 per kilogram," ungkapnya ditemui di
kawasan Pasar Minggu pada Jumat (27/9/2019).
Merujuk hal tersebut, pihaknya sengaja datang ke Ibu Kota untuk mengadukan nasib.
Mengingat, ayam potong milik Kelompok PURM menjadi andalan untuk memenuhi
kebutuhan ayam potong di Jabodetabek.
"Selama tidak ada ketegasan dari pemerintah, peternak mandiri sekarang terombang
ambing usahanya, banyak yang rugi sampai bangkrut," ungkapnya.
Oleh karena itu, pihaknya mendesak agar pemerintah menaikkan harga beli ayam
hidup dan menjaga stabilitas harga ayam hidup di atas HPP peternak.
Hal tersebut katanya sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag)
Nomor 96 Tahun 2018 tentang Harga Acuan Pembelian di Tingkat Petani dan Harga
Acuan Penjualan di Tingkat Konsumen. (dwi)