Liga 1
Laga Semen Padang vs PSM Makasar Adalah Pertandingan Gila, Kata Darije Kalezic
Pelatih PSM Makassar ini heran sekaligus kesal dengan jalannya pertandingan Semen Padang kontra PSM Makassar.
Namun tim tamu mencoba melakukan serangan balik melalui Wiljan Pluim di menit 66.
Sayangnya, Teja Paku Alam mampu memblok bola dari Pluim.
Akhirnya gol yang ditunggu-tunggu tim tamu datang, setelah Ferdinand menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Awalnya, Asnawi Mangkualam melakukan sepakan tepat ke arah kiper Semen Padang,Teja Paku Alam, tapi berhasil diblokir.
Hanya saja bola lepas dari tangan Teja, dan Ferdinand mampu melepaskan sepakan sehingga gol tercipta di menit 69.
"Pada saat semua orang berpikir kita akan membuat gol kedua, yang terjadi (justru) hal gila. Kiper kami harus ditarik keluar lagi," kata Darije.
Herry Prasetyo , kiper PSM yang masuk menggantikan Rivky, harus ditarik keluar juga, karena peristiwa yang mirip dengan Rivky.
Herry ditarik keluar karena cedera setelah berbenturan dengan Abdul Rahman di menit 75.
Padahal tak ada lagi kiper yang masuk daftar susunan pemain. Alhasil, Zulham Zamrun mengambil alih posisi kiper pada laga tersebut.
PSM kemudian bermain dengan 10 pemain saja karena Darije tidak memasukkan satu pemain pengganti.
Dua penyelamatan mampu dilakukan Zulham dari sepakan pemain lawan.
• Kemenangan Semen Padang FC Diwarnai Cedera Dua Kiper PSM Makassar
• Kiper PSM Makassar Diangkut Ambulans, Semen Padang Unggul di Babak Pertama
Akan tetapi, kesalahan kemudian dilakukan Abdul Rahman, yang mengawal pergerakan Vanderlei Francisco di jantung pertahanan PSM.
Akibatnya Zulham menjadi keok. Alih-alih menghalau bola dari kaki Francisco, Zulham malah tidak melihat pergerakan bola yang berguling-guling masuk ke gawangnya.
Skor menjadi 2-1 di menit 89 melalui Francisco.
"Zulham jadi penjaga gawang, dan semua orang melihat bagaimana dia kemasukan. Pertandingan sangat gila," kata Darije Kalezic.