Sukses Goyang SCBD Jakarta Pusat, Didik Kempot Ingatkan Soal Dosa Turunan yang Nyolong Lagunya
Sekali lagi saya bilang, nggak papa kalau lagu saya dicover. Tapi hati-hati. (Kalau tidak izin) dosaku sama anak cucuku kamu yang ambil ya,
Penulis: Feryanto Hadi |
Sukses goyang panggung Konangan Concert di Live Space, SCBD Jakarta Pusat, Jumat (20/9/2019), Didi Kempot kembali ingatkan pihak-pihak yang suka cover lagu-lagunya.
Musisi Didi Kempot sudah berulang kali mengingatkan kepada pihak yang menyanyikan ulang lagu (cover) untuk kepentingan komersil atau demi mendapatkan keuntungan.
Ia minta untuk meminta izin kepada pencipta lagu.
• Saat Pesona Cita Citata Menghipnotis Sobat Ambyar dalam Konangan Concert Didi Kempot
• Tragis Paman Dikeroyok dan Dipukuli Termasuk Pakai Traffic Cone Hingga Tewas Meski sudah Minta Maaf
• Pemerintah Bakal Gelar Sayembara Desain Ibu Kota Baru, Khusus Arsitek Indonesia!
Terlepas dari masalah royalti, menurutnya, permintaan izin merupakan budaya baik yang seharusnya senantiasa.
"Saya selalu sampaikan, lebih baik kalau mau cover lagu, siapapun itu, sebaiknya izin.
Karena itu ada penciptanya dan hak ciptanya.
Kalau perlu yang sudah mati pun kalau bisa diminta izin sama keluarga atau ahli warisnya.
• Minggu Depan Ekspor Perdana Wuling Almaz, di Thailand Almaz Berjubah Chevrolet Captiva
Nah ini masih hidup kok dicolong," ungkap Didi Kempot di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Jumat (20/9).
Belakangan memang marak aktivitas mengcover lagu milik musisi lain kemudian diunggah di jejaring Youtube untuk mendapatkan subscriber dan ujungnya untuk meraih keuntungan secara materi.
Didi Kempot tak mempermasalahkan adanya aktivitas cover.
Bahkan, meskipun lagu-lagu ciptaannya yang banyak dinyanyikan orang lain dan justru mendapat view jauh lebih tinggi dibandingkan penyanyi aslinya.
• Aksi Serentak di 34 Provinsi, Wolrd Cleanup Day Indonesia Targetkan 30.000 Ton Sampah Terkumpul
Didi Kempot menyadari kondisi demikian.
Namun, ia mengakui sampai saat ini belum pernah mendapatkan royalti sebagai pencipta lagu atau pemegang hak cipta, dari orang-orang yang menyanyikan lagunya kemudian dijadikan konten di Youtube.
"Harapan saya sih dapat. Tapi sejauh ini belum," tukas Didi.
"Sekali lagi saya bilang, nggak papa kalau lagu saya dicover. Tapi hati-hati. (Kalau tidak izin) dosaku sama anak cucuku kamu yang ambil ya," ungkap Didi Kempot sambil tertawa.