Liga Italia
Krzysztof Piatek Tidak Takut Kutukan Jersey No 9
No 9 seolah menjadi kutukan karena tidak ada striker yang meraih sukses besar dengan nomor tersebut sejak era Filippo "Pippo" Inzaghi.
lihat foto
Krzysztof Piatek mengungkapkan ada perubahan besar sejak Marco Giampaolo menukangi AC Milan, terutama dalam hal taktik dan strategi.
Piatek mengaku agak kesulitan beradaptasi dengan filosofi sepak bola yang diusung Giampaolo.
Namun striker internasional Polandia itu mengatakan, "Hidup saya telah berubah sejak pindah ke AC Milan.
Seperti dilansir channel YouTube Polandia FootTruck, Piatek mengaku fisik belum siap bertarung di Serie A setelah pra-musim.
Di sisi lain, dia juga harus berlajar dan butuh waktu beradaptasi dengan sistem dan taktik permainan Giampaolo.
"Giampaolo ingin kami menguasai bola lebih lama, tapi saya kira kami perlu mencoba melakukan serangan langsung ke jantung pertahanan lawan melalui bola-bola panjang. Giampaolo selalu menuntut dan dia memiliki 15 opsi terbuka untuk setiap pergerakan. Kemarin adalah pra-musim yang sangat berat karena tidak semua pemain terlibat, tapi percayalah kami semakin membaik dari hari ke hari. Saya mencoba bergerak seperti keinginan pelatih, yang sejauh saya tahu hal itu akan membuat sorang striker menjadi lebih baik," tutur Piatek.
Di Italia, saya disebut sebagai striker tipikal Polandia yang selalu berada di kotak penalti.
• Masa Depan Mina Terancam di Liga Inggris Gara-gara Hal Ini
• Taufik Hidayat Senang Masalah KPAI dan PB Djarum Selesai
• Arsenal Berharap Bisa Kembali ke Jalur Kemenangan di Laga Kontra Watford
Statistik sama sekali tidak menunjukkan hal itu, tapi mereka selalu mengatakan bahwa saya harus lebih banyak bekerja di luar kotak penalti," imbuh eks striker Genoa ini.
Piatek juga mengaku memiliki sedikit masalah dengan nomor punggung 9 yang dipakainya.
No 9 seolah menjadi kutukan karena tidak ada striker yang meraih sukses besar dengan nomor tersebut sejak era Filippo "Pippo" Inzaghi.
Pemain No 9 juga selalu disalahkan jika timnya gagal membuat gol.
"Pelatih pernah bercanda mengenai no 9, tapi banyak orang yang menganggapnya sebagai hal yang serius. Di ruang ganti setelah laga melawan Brescia, ketika bola hampir melewati garis gawang, teman satu tim mengatakan bahwa itu adalah kesalahan pemain No 9. Tapi saya selalu ingin menggunakan No 9," ujarnya.
Piatek bergabung dengan Rossonerri pada Januari 2018 untuk mengisi kekosongan lini depan karena Gonzalo Higuan hijrah ke Chelsea.
Ketika itu Piatek menggunakan nomor punggung 19. Kariernya di Serie A memang melesat cepat.
• Tom Davies, Gelandang Masa Depan Inggris dan Everton
• Ki Tae Young Ceritakan Alasannya Menikahi Eugene Sejak Bertemu di Drama Creating Destiny
• Rilis Poster, Amber Segera Rilis Album Barunya
Dia hanya enam bulan di Genoa setelah meninggalkan klub lokal Cracovia, sebelum dibajak AC Milan.
