Kabar Tokoh

BONGKAR Dompet Butut Hotman Paris, Atta Halilintar Temukan Uang Lusuh Nilainya Bikin Geleng Kepala

Hotman Paris terkenal suka pamer kekayaan tapi siapa sangka dompetnya saat dibongkar lusuh banget

tangkap layar Youtube Atthalilintar
Atta Halilintar bongkar dompet milik Hotman Paris 

Lewat akun Instagramnya @Hotmanparisofficial pria yang hobi mengkoleksi cincin berlian itu membagikan sebuah foto dirinya yang dimuat sebuah televisi nasional.

Dalam judul tayangan tersebut memperlihatkan jari Hotman yang penuh berlian. “Jemari Milyaran Hotman Paris,” tulis judul dalam tayangan tersebut.

Di unggahannya Hotman pun membocorkan satu kunci kesuksannya seperti saat ini. “Kuncinya kerja keras! Jangan buang waktu utk nyinyir! Orang nyinyir ya orang gagal,” tulis Hotman pada Kamis (16/8/2019).

Diberitakan Wartakotalive.com sebelumnya pengacara kondang Hotman Paris Hutapea juga mengaku kerap bangun dini hari setiap harinya.

Hal itu diketahui saat Hotman membagikan sebuah video di waktu Subuh.

Saat itu Hotman juga mengingatkan umat muslim untuk Salat Subuh.

Dikutip TribunSolo Di balik kesuksesannya sekarang sebagai pengacara kondang dan pebisnis properti, Hotman Paris menyimpan sekelumit cerita tentang perjuangannya.

Hotman Paris Hutapea lahir di Laguboti, Sumatera Utara, Indonesia, pada 20 Oktober 1959 silam.

Selama menjabat sebagai pengacara, ia pernah dijuluki sebagai “Raja Pailit” dan pengacara selebritis Indonesia, serta pengacara 30 Miliar.

Mendapatkan julukan 'Celebrity Lawyers', ‘The Most Dangerous Lawyer’ oleh majalah SWA, dan 'Bling-bling Lawyer' oleh salah satu majalah di Australia.

Melansir Wikipedia, Hotman selalu bekerja keras untuk kesuksesannya, setiap hari dia selalu bangun jam 4 pagi, jam 5 pagi sudah di kantor dan membuka kantor jam 6 pagi.

Hal ini dinyatakannya bukan karena menyiksa diri atau rakus terhadap uang, tetapi karena suka kepada pekerjaannya.

Hotman Paris Hutapea mengatakan rahasia suksesnya: "Lawyer ada tiga jenis, lahir dari kandungan sudah jadi lawyer."

"Lalu lawyer bagus, dan yang ketiga lawyer bodoh."

Menjadi pengacara sukses seperti sekarang ini memang membutuhkan proses yang panjang dan jalannya pun tak selalu mulus.

Sumber: Grid.ID
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved