Peristiwa
Gadis Jerman 19 Tahun Dinodai 2 Pria Israel Cuma Berselang Pekan Gadis Inggris Digilir Pria Israel
Korbannya bahkan ada warga Jerman dan warga Inggris, yang bisa memicu kemarahan di negara-negara itu.
Itu terjadi setelah seorang turis Inggris mengakui duka citanya karena 12 pria Israel di Siprus dibebaskan dengan jaminan.
Konon, itu dilakukan setelah korban diduga membuat klaim palsu atas pemerkosaan geng yang dilakukan 12 pria Israel itu kepada dirinya.
Sedangkan dua pria Israel berusia tiga puluhan ditangkap pada hari Sabtu.
Hal tersebut menyusul setelah seorang wanita Jerman berusia 19 tahun mengatakan, mereka memerkosanya di sebuah kamar hotel di Hersonissos (foto) di Pulau Creta, Yunani.
Merujuk pada kasus terbaru di Creta, pengacara untuk terdakwa, pengacara Liber Golan mengatakan kepada Haaretz bahwa kilen dia itu 'serius, dengan pekerjaan.'
"Mereka bukan anak laki-laki berusia 17 tahun, mereka tidak datang ke Hersonissos untuk menemukan seorang wanita dan memperkosanya," katanya mencoba memberikan klaim.
Dia mengatakan bahwa wanita Jerman itu menghubungi polisi, 24 jam setelah kejadian, seraya menambahkan bahwa tuduhan itu adalah 'fitnah total.'
Menurut JPost, laporan polisi mengatakan bahwa korban wanita itu bertemu dengan dua pria di sebuah klub dan mereka memerkosanya, sementara mereka bertiga tinggal di kamar hotel.
Golan mengatakan bahwa dia akan memberikan bukti pada hari Selasa.
"Saya harap, pengadilan menerimanya."
"Tidak ada yang terjadi, titik," tambahnya.
Berita itu muncul setelah seorang gadis Inggris menuduh 12 pria Israel melakukan pemerkosaan dibebaskan dengan jaminan.
Dia menyerahkan paspornya ke pihak berwenang dan tidak diizinkan meninggalkan negara itu.
Pengadilannya dimulai pada 2 Oktober.
Enam minggu lalu, korban melaporkan dugaan kejahatan itu kepada polisi dan mengatakan, dia dipaksa untuk menandatangani pengakuan palsu, yang dibuat oleh para pelaku, menurut laporan.