Ibu SBY Meninggal Dunia
SBY Akui Tahun 2019 Adalah Tahun Terberat Dalam Hidupnya
Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengakui tahun 2019 merupakan tahun terberat sepanjang hidupnya.
Sebagai anak tunggal, SBY menyebut Hj Siti Habibah merupakan sosok wanita yang amat religius, bersahaja, keras dalam prinsip, kuat dalam menjalani cobaan dan tantangan kehidupan, dan kuat juga dalam tirakat dan ikhtiar.

Sepanjang hidupnya, dirinya meyakini bahwa sosok, karakter dan perjuangan Hj Siti Habibah yang memberikan semangat dan inspirasi kepadanya serta cucu almarhumah dalam mengarungi kehidupan.
"Saya mohon kepada bapak-ibu semua yang dirahmati oleh Allah untuk membukakan pintu maaf kepada almarhumah jika ada kekhilafan dan kesalahan yang diperbuat oleh almarhumah yang kurang berkenan di hati bapak-ibu dan hadirin sekalian," ungkap SBY.
• Sambut 1 Muharram, Inilah Amalan dan Doa yang Boleh Dilakukan
"Ibunda tersayang, selamat jalan. Menghadaplah Sang Khalik dengan tenang dan damai. Semoga ibu dipertemukan dengan istri tercinta, almarhumah Ani Yudhoyono, dan semoga kelak juga dipertemukan dengan kami-kami semua dengan ijin Allah di taman surga Allah Subhanahuwataalla," tutupnya dengan suara bergetar.
Usai menyampaikan pengantar sekaligus mendoakan almarhumah Hj Siti Habibah, SBY dan keluarga saling bersalaman dan berpelukan.
Mereka pun meninggalkan makam nenek dari Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) maupun Edhie Baskoro Yudhoyono itu penuh dengan karangan dan taburan bunga. (dwi)