Pembunuhan

Pemuda yang Dibunuh dan Dibakar Ibu Tiri Pernah Bikin Video Prank Minum Bensin

SOSOK Mohammad Adi Pradana (24), pemuda yang dibunuh oleh ibu tirinya, Aulia Kesuma (35), dikenal ceria oleh teman-temannya.

ISTIMEWA
Status Rinaldy Pamungkas dalam akun Facebook miliknya pada Selasa (27/8/2019). Rinaldy Pamungkas adalah teman Mohammad Adi Pradana (24), pemuda yang dibunuh oleh ibu tirinya, Aulia Kesuma (35). 

SOSOK Mohammad Adi Pradana (24), pemuda yang dibunuh oleh ibu tirinya, Aulia Kesuma (35), dikenal ceria oleh teman-temannya.

Keceriaan yang menurut seorang sahabatnya, Rinaldy Pamungkas, menutupi beragam beban konflik keluarga.

Bersahabat sejak lama, Rinaldy mengaku mengenal pemuda yang akrab disapa Dana itu sebagai orang yang rendah hati.

Tuntutan Referendum Papua Kembali Muncul, Wiranto: NKRI Harga Mati!

Sepanjang mengenal Dana, dirinya tidak pernah melihat sahabatnya itu murung apalagi bersedih.

Namun, di balik keceriaan yang ditunjukkan Dana ketika mereka berkumpul, Rinaldy merasakan ada sesuatu hal yang disembunyikan putra Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54) yang turut tewas dalam pembunuhan.

"Sosok Dana di mata sahabat-sahabatnya, termasuk saya, Dana ini low profile, kesehariannya pun ceria sekali."

Ketua DPR Sarankan Panglima TNI Terjunkan Koopssus ke Papua

"Tapi di balik itu dia menyembunyikan sesuatu. Untuk masalah keluarga dia tidak terbuka dengan kita semua," ungkap Rinaldy saat dihubungi, Jumat (30/8/2019).

Persahabatan dirinya maupun teman-temannya dengan Dana pun hanya terbatas pada perkenalan ayah Dana.

Dana, katanya, tidak pernah bercerita banyak tentang hubungan ayahnya dengan ibu tirinya.

Satu Perusuh di Deiyai Papua Tewas Terpanah, Kapolri: Dari Kelompok Penyerang, Kena Kawan Sendiri

Karena itu, hingga kabar duka beredar luas, dirinya maupun seluruh sahabatnya tidak mengetahui siapa sosok ibu tiri ataupun konflik yang terjadi di dalam keluarga kecil Dana.

"Kita hanya kenal dengan ayahnya. Ayahnya pun baik terhadap sahabat-sahabat Dana."

"Hubungan dengan orang tua kandung dan orang tua tirinya saya tidak tahu, karena untuk hal ini dia sangat tertutup dan yang kita tahu dia tidak punya masalah," ungkap Rinaldy.

Perhatian

Tidak hanya ceria, Dana diungkapkannya sangat perhatian dengan sahabatnya.

Sebuah momen diingatnya betul ketika dirinya menginap di rumah Dana, Jalan Lebak Bulus 1 Kavling 129 B Blok U15, RT 03/05 Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Ketika itu, dirinya lapar dan mengajak Dana pergi ke luar rumah untuk membeli makanan.

Anggota yang Gugur Dipanah dan Dibacok Baru Dua Bulan Tugas di Papua, Tinggalkan Istri dan Dua Anak

Namun, Dana melarang dan memintanya untuk tetap di kamar bermain game.

"Dana ini ngelarang saya, 'Udah lu di rumah aja temenin gua, enggak usah keluar."

"Lu tunggu di sini' kata dia menyuruh saya menunggu di kamarnya sambil main game," cerita Rinaldy menirukan kalimat Dana.

Tambah Bintang, Komandan Koopssus TNI Naik Pangkat Jadi Mayor Jenderal

"Enggak lama kemudian Dana dateng, membawakan saya nasi goreng dan itu buatan dia."

"Sebegitu pedulinya dia sama sahabatnya, dan itu jadi hal yang paling saya ingat sampai sekarang," kenangnya sedih.

YouTuber

Sosok Dana yang ceria menurutnya menarik semua orang hingga memiliki banyak teman, termasuk putra pertama dari Whisnutama, Muhammad Sabian Tama.

Keceriaan pun membawa Dana kepada sejumlah pergaulan, salah satunya anggota Jakarta Beatbox yang diketuai Laurentius Rando.

Selain aktif dalam komunitas beatbox, Dana bersama sahabatnya juga mengembangkan channel YouTube mereka.

Sandiaga Uno Digosipkan Jadi Calon Ketua Umum PAN, Dianggap Tak Terlalu Berpengaruh di Gerindra

Channel berisi prank atau kejahilan mereka yang diberi nama D'Recet itu bahkan kini memiliki subscriber hingga sebanyak 33.000 orang.

Penelusuran Wartakotalive, D'Recet pernah membuat video prank minum bensin. Video yang dipubilkasikan pada 8 Oktober 2017 itu sudah ditonton 1.781.207 kali.

"Kesehariannya dia yang saya tahu dia sibuk dengan YouTube-nya tahun lalu, nama channel-nya D'Recet."

Dua Eksekutor Bayaran Asal Lampung Ternyata Bekerja Sebagai Buruh, Mengaku Baru Sekali Membunuh

"Dia juga sempat minta kritik dan saran sama saya gimana caranya mengembangkan channel-nya," beber Rinaldy.

Keceriaan yang ditampilkan dalam channel itu katanya menggambarkan sosok ceria Dana yang terkadang usil.

Sebab, di balik semua itu, Dana pernah bilang kepadanya soal teman yang selalu dianggapnya sebagai keluarga.

Aulia Kesuma Dalang Pembunuhan Ayah dan Anak Terancam Hukuman Mati

"Kalau hubungan dengan orang tua kandungnya saya enggak tahu."

"Karena yang saya tahu itu Dana pernah bilang, 'Gue itu hidup cuma berdua, sahabat dan lain-lain gue anggep keluarga, tapi mereka semua sibuk dengan kesibukannya masing-masing," tuturnya. (*)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved