Prada DP Kembali Menangis, Kali Ini Saat Bacakan Pembelaan, Pengakuan Vera Hamil Bikin Emosi

"Waktu sekolah, saya pernah ada cekcok dengan teman sekelas karena Vera. Bukan Vera yang saya pukul malah teman saya itu.

Sriwijaya Post/Syahrul Hidayat
Prada Deri Pramana, terdakwa kasus mutilasi Vera Oktaria, menangis saat mendengarkan saksi keempat, kakaknya almarhum Vera pada sidang perdana yang dipimpin Hakim Ketua Letkol CHK M Khazim di Pengadilan Militer I-04 Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (1/8/2019). Sidang pertama ini selain terdakwa dihadirkan juga 7 saksi. 

Setelah itu, Prada DP kembali tidak kuasa menahan air matanya dalam persidangan.

Dia kembali terisak menangis tertunduk di hadapan majelis hakim dan mengaku sangat menyesali perbuatannya.

"Saya sangat menyesal yang mulia," ujarnya.

Ketua majelis hakim lantas bertanya mengenai harapan yang ingin disampaikan Prada DP dalam persidangan.

"Saya berharap bisa minta maaf sama ibu dan keluarga Vera. Saya juga mohon dipertimbangkan keringanan hukuman buat saya yang mulia," ujar Prada DP sembari terisak menangis.

Sidang Prada DP kembali ditunda Kamis depan dengan agenda mendengar tanggapan dari Oditur (Replik) pada Kamis (5/9/2019) mendatang.

Galang Dana, 6 Fotografer Ternama Indonesia Tampilkan Karya Foto Hasil Jepretan OPPO Reno 10x Zoom

Para Saksi

Sebelumnya, pada sidang dakwaan kasus pembunuhan Vera Oktaria dengan terdakwa Prada DP, disebut nama Imam Satria (36).

Nama Imam Satria disebut dalam sidang dakwaan  sebagai orang yang menyarankan agar Prada DP membakar mayat Vera Oktaria.

Dalam sidang dakwaan tersebut juga terungkap bahwa Imam Satria adalah satu-satunya orang di luar lingkaran keluarga Prada DP yang tahu Prada DP telah membunuh Vera Oktaria.

Vera Oktaria semasa hidup
Vera Oktaria semasa hidup (SRIPOKU.COM/ANDI WIJAYA, HANDOUT)

Terungkap juga bahwa setelah membunuh, Prada DP memberitahukan apa yang dilakukannya pada Dodi, Teguh dan Sahir.

Ketiganya masih bisa disebut sebagai paman Prada DP. Sementara Imam adalah orang luar. Imam adalah teman dari Sahir dan Teguh.

Selain itu ada nama Elsa Elisa dan Leni. Keduanya adalah bibi dan ibu Prada DP.

Sementara Imam adalah orang luar yang disebutkan oleh Elsa Eliza adalah teman dari Sahir, suami Elsa.

Belakangan Imam Satria sudah meninggal dunia.

Melanie Subono Bongkar Sifat Asli Nikita Mirzani yang Tak Pernah Diberitakan Media Massa

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved