Kabar Artis

Komedian Mpok Atiek Kecanduan Suntik Silikon Hingga 16 Kali, Sampai Bikin Bengkak Wajahnya

Mpok Atiek pernah kecanduan suntik silikon yang membuat wajahnya awet muda, kencang. Sudah 15 tahun dia jalani itu

instagram @mpok.atiek
Komedian Mpok Atiek pernah kecanduan suntik silikon 

Masih ingat Mpok Atiek? Nih Ada kabar terbaru. 

Dikabarkan Mpok Atiek kecanduan suntik silikon.

Tahukah anda suntik silikon beresiko tinggi buat tubuh? 

Dilansir dari Gridpop, awal mula melakukan suntik silikon, Mpok Atiek (63) diajak oleh temannya.

Tergiur melihat wajah temannya yang menjadi cantik, berhidung mancung, berkulit mulus dan kencang, Mpok Atiek pun langsung menyetujuinya untuk ikut suntik silikon.

"Siapa yang nggak mau kalau cantik terus dibayarin lagi?" ujar Mpok Atiek yang melihat wajah temannya yang mulus dan kencang.

Mpok Atiek Kapok Ogah Suntik Silikon Lagi

Namun seiring berjalannya waktu, kondisi pipi, hidung, mata, mulut, dahi yang semuanya disuntik silikon itu mulai membuat masalah.

Di tahun ke-15 sejak pertama kali suntik, Mpok Atiek mulai merasakan mukanya sering bengkak-bengkak dan merah.

Belum lagi kata dokter ada risiko kanker jika silikon kedaluwarsa itu tidak dibersihkan dari wajahnya.

Mpok Atiek Lepas Silikon karena Takut Kanker

Penyesalan mulai terbesit di benak Mpok Atiek.

Tak tanggung-tanggung Mpok Atiek telah melakukan operasi angkat silikon sebanyak 16 kali.

Mpok Atiek menjalani proses operasi di dagu, bibir, kelopak mata dan hidung.

"Operasinya sebentar banget oleh dokter bedah, enggak lama pokoknya enggak sampai tiga jam," ujar Mpok Atiek.

"Sudah 16 kali operasi, habis di dagu beberapa bulan silikon masih bertahan gede lagi potong lagi, dagu sendiri empat kali operasi buang silikon, bibir tiga kali, tiga kali hidung kemudian kelopak mata," sambungnya.

 Torpedo Kambing Dipercaya Bisa Tingkatkan Gairah Seksual? Begini Penjelasan Dokter

Mpok Atiek dan Asty Ananta
Instagram.com/asty_ananta Mpok Atiek dan Asty Ananta

Kini, enam tahun usai mengangkat silikonnya, penampilan Mpok Atiek berangsung-angsur berubah.

Di usianya yang sudah menginjak 63 tahun, wajah mpok Atiek terlihat berbeda.

Hal tersebut terlihat dari unggahan Instagram story @asty_ananta, Jumat (9/8/2019).

Seperti biasa, Mpok Atiek pun tampil dengan wajah cetar penuh riasan.

Penampilan terbaru Mpok Atiek
Instagram.com/@asty_ananta Penampilan terbaru Mpok Atiek

Hanya saja, wajahnya kini justru bikin pangling lantaran jadi jauh lebih muda.

Mpok atiek juga nampak lebih segar dan lebih cerah.

Bengkak di wajahnya juga nampak sudah sangat berkurang.

Viral, Foto Selfie Gubernur Erzaldi Rosman dengan Anggota Satpol PP Ketiduran, Begini Nasibnya

Tanpa silikon, wajah Mpok Atiek justru jadi makin cantik, ya.

Efek Samping dari Suntik Silikon 

Suntik silikon adalah praktik ilegal dan dilarang di sejumlah negara karena mengandung risiko kesehatan.

Di Indonesia, belum ada aturan khusus yang mengizinkan atau melarang praktik ini.

Maka dari itu, Anda sangat dianjurkan untuk menghindari praktik suntik silikon.

Silikon dikenal sebagai senyawa polimer dari unsur silikon dan oksigen.

Silikon memiliki bentuk bermacam-macam dan tidak seluruhnya cocok digunakan kepada manusia.

Takut Anak Keranjingan Operasi Plastik, Pesan Ussy Sulistiawaty Buat Kagum

Barbie Kumalasari Keluarkan Rp 8 Miliar untuk Tampil Cantik, Alasannya Dendam di Masa Lalu

Dengan pertimbangan ini, penggunaan silikon dalam hal pengisi jaringan lunak manusia dinilai ilegal dan dilarang di sebagian besar negara-negara.

Dilansir Wartakotalive dari Alodokter, suntik silikon merupaka proses pengisian jaringan dermal melalui suntikan umumnya dianggap aman, tetapi bisa menimbulkan efek samping:

1. Efek samping awal: Dalam beberapa hari hingga minggu, teknik ini bisa menimbulkan efek samping berupa kulit kemerahan disertai perih, benjol, memar, gatal, reaksi hipersensitivitas, dan peradangan selama beberapa hari.

Untuk meminimalkannya bisa dengan menekan dan menggunakan kompres es batu pada kulit yang mengalami infeksi.

2. Efek samping tertunda: Efek samping tertunda bisa muncul dalam kurun berminggu-minggu hingga tahunan, seperti inflamasi granuloma, bintil, kesenjangan dan timbul jaringan parut, serta migrasi pengisian implan.

Akan tetapi hal ini kembali lagi pada material yang digunakan untuk mengisi jaringan kulit (filler).

Saat ini, banyak material yang berbeda yang dapat digunakan. Akan tetapi silikon cair masih belum mendapat persetujuan keamanan dari pihak-pihak terkait.

Penggunaan silikon cukup populer di bidang perawatan tubuh dan kecantikan wajah.

Umumnya suntik silikon digunakan sebagian orang yang menginginkan langkah instan untuk tampil lebih cantik dan menawan.

Lokasi suntik silikon yang sering dilakukan adalah pada wajah, payudara, pinggul, bokong, dada, lengan, hingga alat kelamin.

Salah satu negara yang melarang perawatan suntik silikon adalah Amerika sejak tahun 1992.

Namun, masih ada saja oknum yang menggunakannya karena mudah didapat dan harganya lebih murah dibanding metode operasi plastik professional.

Silikon dalam bentuk cair sendiri telah digunakan selama lebih dari satu dekade lalu sebagai agen pembentuk dan pengisi jaringan dermal atau kulit.

Seorang ahli radiologi menyatakan bahwa penggunaan suntik silikon cair dapat menimbulkan risiko yang mengancam jiwa penggunanya, yaitu: emboli paru.

Sebuah studi yang meneliti 44 pasien pasca suntik silikon cair, 25 persen di antaranya meninggal karena perdarahan di paru.

Efek Samping Suntik Silikon untuk Membesarkan Payudara

Suntik silikon yang dilakukan bukan oleh dokter atau tenaga profesional kerap mengesampingkan sisi keselamatan pasien.

Penggunaan jarum suntik yang berganti-ganti menciptakan risiko menularkan penyakit high immunodeficiency virus atau HIV/AIDS.

Ilustrasi
Ilustrasi (Sriwijaya Post)

Selain itu, konsumen akan dihadapkan kepada risiko tertular hepatitis B dan hepatitis C karena pencampuran darah dari pemakaian jarum yang berganti-gantian.

Suntik silikon juga berisiko menyebabkan abses, bengkak parah, hingga kematian.

Untuk menghindari bahaya suntik silikon, pilih metode lain yang relatif lebih aman melalui konsultasi kepada dokter untuk mendapatkan solusi yang tepat.

Metode ini juga telah disetujui prosedurnya oleh pihak terkait.

Umumnya dokter akan merekomendasikan metode implan payudara atau beberapa cara lain dalam membesarkan payudara secara aman.

Sumber: GridHot.id
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved