Berita Video

VIDEO: Pemeriksaan Hewan Kurban di Jakarta Pusat, Ada Hewan Sakit Ditemukan

Kasie Peternakan Sudin KPKP Jakarta Pusat, Hasundungan mengatakan pemeriksaan ini dilakukan salah satunya mencegah adanya penyakit

Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Ahmad Sabran

Suku Dinas Ketahanan Pangangan Kelautan dan Pertanian Jakarta Pusat mengelar pemeriksaan kesehatan terhadap sejumlah hewan kurban di lokasi penjualan hewan di Jalan Kramat Senen, Jakarta Pusat.

Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan hewan kurban itu dalam kondisi sehat dan layak di konsumsi dan dijadikan hewan kurban di hari raya idul adha.

VIDEO: Tanahabang Masih Semrawut PKL Meski Sudah Ada Jembatan Multiguna

Petugas kesehatan yang tiba, satu persatu melakukan pengecekan terhadap kesehatan hewan dengan cara memeriksa suhu tubuh hewan tersebut. Setelah pemeriksaan selesai petugas akan memberikan surat keterangan kesehatan hewan kepada pemilik.

Kasie Peternakan Sudin KPKP Jakarta Pusat, Hasundungan mengatakan pemeriksaan ini dilakukan salah satunya mencegah adanya penyakit hewan yang menular salah satunya anthrax, meskipun Jakarta Pusat saat ini termasuk zero wilayah anthrax.

VIDEO: Kondisi Daihatsu Sigra Gepeng Tertimpa Truk Tanah, Empat Tewas dan Balita Selamat

"Ini adalah kegiatan pengawasan kesehatan hewan kurban jelang hari raya kurban. Jadi yang pertama kita lakukan yaitu memeriksa surat keterangan hewan dari daerah asal, itu ternak ternak di Jakarta pusat itu bisa dipastikan kesehatannya," kata Hasundungan, Kamis (1/8/2019).

Dikatakan Hasundungan beberapa hewan ternak yang diambil dari daerah ini rawan terjadinya strees karena adaptasi lingkungan baru, terlebih mereka biasa hidup di lokasi wilayah yang dingin ke wilayah yang panas. Untuk itu perlu adanya terapi agar kesehatan hewan ini tetap stabil.

Selain itu kondisi perjalanan yang jauh juga kerap kali membuat mata hewan kurban mengeluarkan kotoran, namun hal itu sudah biasa dan dapat dibersihkan oleh pemiliknya.

"Adalagi kembung, demam. Nah kalo demam biasanya penyebabnya banyak tapi kita berikan terapi tadi," katanya.

Setelah proses pemeriksan selesai dilakukan, pihaknya akan mengeluarkan surat keterangan kesehatan hewan untuk diserahkan kepada pemilik. Sehingga surat itu dapat ditunjukan kepada pembeli hewan kurban, jika hewan ternaknya sudah melalui proses pemeriksaan dan dinyatakan sehat.

"tentu pemebeli harus jeli sebelum membeli. Harus menanyakan surat keterangan hewan yang dikeluarkan oleh pemerintah setempat. Apabila sudah ada itu berarti hewan ternak itu sudah layak untuk di konsumsi atau dijadikan sebagai hewan kurban," ucapnya. (JOS)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved