Piala Indonesia
TERUNGKAP Ada Kejanggalan di Bandara Hasanuddin Makassar kepada Skuat Persija Jakarta
CEO Persija Jakarta Ferry Paulus menggelar jumpa pers, Selasa (30/7/2019) di Kantor Persija, Taman Rasuna, Kuningan, Jakarta Selatan.
Penulis: Gisesya Ranggawari |
Ferry juga menilai penambahan jumlah tiket dengan mengadakan tribun buatan di belakang bens pemain yang berjarak sangat dekat dengan lapangan juga sudah menyalahi aturan.
"Pihak Panpel juga mendadak menambah tiket on the spot di sekitar stadion menurut kami itu menyalahi aturan, dan tribun tambahan adanya di belakang bens pemain," papar pria 54 tahun itu.
"Harusnya Panpel membuat antisipasi untuk penumpukan massa yang banyak, apalagi banyak yang kehabisan tiket," sambung Ferry yang lebih sering disapa sesuai inisialnya FP itu.
Setelah adanya serangkaian teror dan insiden yang mengakibatkan korban, PSSI dengan cepat memutuskan untuk menunda laga leg kedua final Piala Indonesia menjadi Selasa (6/8/2019) di stadion yang sama.
Ke depannya, FP berharap ingin Panpel PSM menyiapkan pengamanan ekstra dan perhatian khusus dari mulai tiba di Bandara Hassanuddin, Makassar sampai kembali pulang ke Jakarta.
"Pengamanan harus ada ekstra dan perhatian khusus mulai dari bandara sampai ke hotel kemudian official tarining balik ke hotel dan bertanding sampai ke bandara lagi pulang," tegas FP. (M17)