Viral Medsos
Mahfud MD dan Raja Yogya Kembali Ungkap Peran Soekarno Temukan Makam Imam Bukhari di Uzbekistan
Mohammad Mahfud MD kembali ungkap peran Presiden I RI Soekarno temukan makam Imam Bukhari.
Mohammad Mahfud MD kembali ungkap peran Presiden I RI Soekarno temukan makam Imam Bukhari. Mahfud dan raja Yogyakarta Sultan Hamengkubowo X berencana kunjungi makam di Uzbekistan itu.
PROF Dr Mohammad Mahfud MD kembali mengungkap peran Presiden I RI Ir Soekarno dalam mengembangkan syiar Islam.
Ir Soekarno meminta Presiden Uni Soviet untuk memugar makam ulama besar yang juga ahli hadis, Imam Bukhari.
Seperti diketahui, Uni Soviet (sebelum pecah menjadi Rusia seperti sekarang) memiliki wilayah yang sangat luas.
Uni Soviet dengan ideologi komunis menguasai sejumlah negara bagian, termasuk Uzbekistan tempat makam Imam Bukhari berada.
• Hotman Paris Pamer Outfit Gus Lora Hot dengan Sepatu Rp 18 Juta di Depan Para Kyai, Ini Reaksinya
• Mendekam di Penjara Akibat Kasus Bau Ikan Asin, Rey Utami Ingin Bertaubat dan Memperbaiki Diri
• Mendekam di Penjara Akibat Kasus Bau Ikan Asin, Rey Utami Ingin Bertaubat dan Memperbaiki Diri
Uzbekistan adalah negara bagian Uni Soviet yang mayoritas penduduknya bergama Islam. Tanggal 31 Agustus 1991 menyatakan merdeka dan memisahkan diri dari Uni Soviet.
Negara Uni Soviet mulai pecah dan menjadi sejumlah negara setelah Presiden Mikhail Gorbachev memberlakukan kebijakan Glasnost (keterbukaan) tahun 1980an.

Awal tahun 1960an, Presiden Uni Soviet Nikita Khrushchev (Presiden Uni Soviet 1955-1964) mengundang Ir Soekarno untuk berkunjung ke negara tersebut.
Tetapi, Soekarno hanya mau berkunjung ke Uni Soviet apabila negara tersebut mencari makam Imam Bukhari.
Setelah itu, Soekarno meminta Presiden Uni Soviet Nikita Khrushchev merenovasi atau merawat makam Imam Bukhari itu.
"Tepatnya di Uzbekistan, dulu bagian dari Uni Soviet. Ditemukan dan dirawatnya makam Imam Buchory dijadikan syarat kunjungan ke Uni Soviet oleh Bung Karno ketika pada 1960-com..." ujar Mahfud MD di akun twitternya, kemarin.
Selama ini beredar di medsos video berisi kunjung Soekarno ke Uni Soviet yang dikaitkan dengan pemugaran makam Imam Bukhari.

Pernyataan atau status Mahfud MD ini paling tidak memperkuat video yang beredar tersebut bahwa memang benar Ir Soekarno minta Presiden Uni Soviet pugar makam Imam Bukhari.
Mahfud MD bersama Sultan Hamengku Buwono X dan rombong sedang berkunjung ke Moskow, Rusia, dan berencana mengunjungi makam Imam Bukhari tersebut.
"Ya di Uzbekistan. Ditemukannya dan dirawatnya makam Imam Buchori adl syarat yg diberikan oleh Bung Karno utk mau memenuhi undangan Presiden Uni Soviet ke Moscow (awal 1960-an) dulu.