Instalasi Bambu Dibongkar, Gerindra Minta Perencananya Tanggung Jawab: Jangan Salahkan Gubernur!

INSTALASI anyaman bambu yang diberi nama Getah Getih oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, telah dibongkar oleh Dinas Kehutanan.

Hal ini menimbulkan pro dan kontra, mulai dari masyarakat hingga anggota dewan.

Sebab, untuk membuat bambu yang hanya berusia 11 bulan itu, diperlukan dana mencapai Rp 550 juta.

• Keluarga Cendana Serahkan Arsip Mantan Presiden Soeharto ke Negara, Dikumpulkan Selama 30 Tahun

Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Syarif angkat bicara.

Ia meminta masyarakat tidak menyalahkan Anies Baswedan atas pembongkaran Getah Getih di Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jakarta Pusat.

Ia juga meminta masyarakat tak lagi meributkan nominal biaya yang dikeluarkan untuk pengadaan karya seni hasil kreasi seniman Joko Avianto ini.

• Kota Oxford Berikan Penghargaan kepada Pemimpin Separatis Papua, Indonesia Terluka

Sebab, dana yang dipakai untuk membayar bambu ini berasal dari dana Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), bukan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI.

Kata Syarif, pihak yang harusnya dirugikan dalam hal ini adalah BUMD, lantaran mereka yang mengeluarkan uang melalui biaya Coorporate Social Responsibility (CSR).

"BUMD kan bisa mengambil dari CSR. Kalau dari CSR ya tergantung kepada yang memberikan, mubazir tidaknya."

• Umur Instalasi Bambu Seharga Rp 550 Juta Tak Sampai Setahun, Ketua Fraksi PDIP Merasa Dibohongi

"Kedua, kalau dari BUMD saya menyayangkan perencanaannya," ujar syarif saat dikonfirmasi, Jumat (19/7/2019).

Tak hanya itu, Syarif meminta pihak yang mencetuskan ide memasang Getah Getih, harus bisa membantu Pemprov DKI menjelaskan kepada publik atas pembongkaran anyaman bambu ini.

"Gerindra meminta yang merencanakan itu bertanggung jawab menjelaskan kepada publik. Jangan semua masalah itu ditimpakan kepada Gubernur ya," papar Syarif.

• Pelapor Cabut Laporan, Caleg Gerindra Wahyu Dewanto Batal Jadi Tersangka dan Bukan Buronan Lagi

Ia juga meminta agar pihak yang merencanakan pemasangan anyaman bambu itu lebih berhati-hati lagi dalam menggunakan anggaran.

Penggunaan anggaran mesti direncanakan dengan matang dan tak asal-asalan seperti Getah Getih ini.

"Sekali lagi saya mengingatkan perencanaan yang baik ya, jangan asal-asalan," tegas Syarif.

• Ini Alasan Dinas Kehutanan Bongkar Instalasi Bambu Seharga Rp 550 Juta di Bundaran HI