Seorang Calon Jamaah Haji Tutup Usia Sebelum Diberangkatkan ke Tanah Suci

Satu orang calon jamaah haji dari kloter 12 Provinsi Banten tutup usia usai menjalani perawatan di Rumah Sakit Haji Jakarta.

Penulis: Rangga Baskoro |
Warta Kota/Rangga Baskoro
Ilustrasi ruang perawatan calon jemaah haji di Asrama Haji Pondok Gede, Makasar, Jakarta Timur, Rabu (17/7/2019). 

Hari ini, rombongan dari kloter 29 dan 20 mulai memasuki asrama haji.

Hingga kemudian, dua hari berikutnya, kloter terakhir yakni 23 akan menyusul untuk diberangkatkan.

PPIH Embarkasi Jakarta - Pondok Gede melayani para calon jamaah haji dari tiga provinsi. Dua provinsi yakni DKI Jakarta dan Banten diberikan pengarahan di Asrama Haji Pondok Gede.

"Sedangkan satu lagi dari Provinsi Lampung, kami hanya mengurus perihal dokumennya saja, mereka hanya transit dan langsung melanjutkan penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta," ujarnya.

Hingga hari ini, sudah 9 kloter calon jamaah haji dari Provinsi Banten yang telah diberangkatkan.

Total, Embarkasi Jakarta - Pondok Gede melayani sebanyak 25.000 calon jamaah haji di keberangkatan gelombang pertama.

Sementara itu, bisa disimak, kisah pilu Ina Binti Halil Jutahir gagal berangkat haji, dan sempat Ina Binti Halil Jutahir ikut lepas tetangga berangkat ke Tanah Suci.

Kecewa, kesal, dan malu, mungkin itu yang kini tengah dirasakan calon jemaah haji Ina Binti Halil Jutahir gagal berangkat ke Tanah Suci pada tahun ini.

Wajar saja, Ina Binti Halil Jutahir urung niat berangkat haji tahun ini akibat kesalahan yang tidak diperbuatnya sedikitpun.

Kesedihannya makin tak terbendung ketika Ina Binti Halil Jutahir ikut melepas dua tetangganya yang berkesempatan berangkat haji pada tahun ini.

 Tahu Kapasitas Erick Thohir, Sandiaga Uno Ingin Erick Jadi Menteri Jokowi

 Panglima TNI Tinjau Latihan Pendaratan Marinir

 Kondisi Pencari Suaka Memprihatinkan Ditampung di Perumahan, Simak Foto-foto Protes Warga Setempat

Padahal, wanita yang tinggal di Dusun Aersoji, Desa Pagendingan, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur ini seharusnya berangkat haji bersama tetangganya itu.

Mirisnya, batalnya keberangkatan haji Ina bukan karena kesalahannya.

Gagalnya keberangkatan Ina ini berawal ketika namanya terdaftar dalam sistem komputerisasi haji terpadu atau SISKOHAT dan diumumkan berangkat tahun 2019 ini.

Mendapat kabar jika dirinya akan berangkat haji tahun ini, ibu 5 anak ini langsung berangkat ke bank.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved