Liga 1 2019
Persija Tanggung Jawab Kerusakan SUGBK Usai Laga Persija vs Persib, Ini Jumlah Uang yang Dibayar
Skuat Persija Jakarta ditahan imbang 1-1 oleh Persib Bandung pada laga pekan ke-tujuh Liga 1 2019, Rabu (10/7/2019) lalu di Stadion Utama Gelora Bung
Penulis: Gisesya Ranggawari |
Skuat Persija Jakarta ditahan imbang 1-1 oleh Persib Bandung pada laga pekan ke-tujuh Liga 1 2019, Rabu (10/7/2019) lalu di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.
Meski bertanding pada hari kerja dan digelar sore hari, the Jakmania (suporter Persija) berhasil mencatatkan rekor fantastis dengan jumlah penonton terbanyak di Liga 1 2019 dengan 70.136 orang.
Dengan membludaknya jumlah penonton, memang beberapa pagar pembatas tribun ke lapangan rusak karena diduga adanya saling dorong.
• Ramalan Zodiak Sabtu 13 Juli 2019 Aquarius Dapat Proyek Besar, Leo Dapat Penghargaan, Virgo Sensitif
• VIRAL Kisah Dua Penumpang Saling Jatuh Cinta Gara-gara Turbulensi di Pesawat
• Ruben Onsu Didenda Rp 300 Juta Akibat Sarwendah, Simak Kisah Lengkapnya
• Kasus Bau Ikan Asin, Polisi Akhirnya Tahan Galih, Rey dan Pablo, hingga 30 Hari ke Depan
CEO Persija Ferry Paulus memaklumi insiden itu sebab didasari euforia dan antusiasme yang tinggi di tribun pada laga kontra Persib, manajemen Persija juga siap mengganti kerusakan yang ada.
"Ah itu biasa ya, mungkin karena antusiasme dan terlalu euforia. Nanti biasanya pihak GBK akan berikan catatan pergantiannya dan kita siap ganti," kata Ferry kepada Warta Kota, Jumat (12/7/2019).
Selepas pertandingan, Pusat Pengelola Kompleks Gelora Bung Karno (PPKGBK) melakukan pengecekan mengenai kerusakan fasilitas apa saja yang ada.
Direktur Utama PPKGBK, Winarto, mengatakan pihaknya sudah mencatat beberapa kerusakan yang ada di area dalam dan luar SUGBK.
Kerusakan yang ada di dalam SUGBK yakni terdiri dari kursi, pembatas pagar tribun bawah, dan area parkir untuk yang di luar stadion sempat rusak akibat tergeleng bus.
"Kerusakan kecil seperti kursi, pembatas tribun bawah, lalu tidak sengaja barier parking kami kena bus di luar," ungkap Winarto.
• Polisi Tetapkan Rey Utami dan Pablo Benua Tersangka Bukan karena Video Ikan Asin tapi karena Ini
Winarto juga menyebutkan pertanggung jawaban oleh pihak tuan rumah dalam hal ini Persija juga memang sudah normal dilakukan sejak musim lalu.
Seperti diketahui, setiap tim yang akan menyewa SUGBK harus menyertai uang jaminan terlebih dahulu sebesar Rp1,5 miliar.
Jadi jumlah besaran uang pengganti kerusakan akan dipotong dari uang jaminan Rp1,5 miliar.
• TERUNGKAP Penampilan Anggun yang Sederhana Jadi Sorotan saat Pulang Kampung ke Kroya Cilacap
"Persija sudah bertanggung jawab dan mereka selalu memberikan jaminan kepada GBK, sistemnya kan begitu sejak tahun 2018," kata Winarto lagi.
"Jadi kerusakan itu bisa diperbaiki dan di biayanya kami cover sudah ada jaminan dari Persija," jelasnya.
Lebih lanjut Winarto juga mengungkapkan kisaran biaya yang akan diambil dari uang jaminan yang diberikan Persija kepada PPKGBK sebelum laga.
• Pimpinan FPI Habib Rizieq Bayar Denda Rp550 Juta jika Ingin Tinggalkan Arab Saudi, Ini Alasannya
Menurut perhitungan Winarto, biaya perbaikan kerusakan SUGBK usai laga Persija kontra Persib tidak mencapai atau kurang dari Rp 300 juta dan bisa diperbaiki dalam waktu dua hari ke depan.
"Total penggantian kalau prakiraan saya itu tidak sampai Rp 300 juta. Itu semua kerusakan tidak seberapa mungkin perbaikan dua hari juga sudah selesai," beber Winarto.
Rencananya, ke depan Persija akan kembali menggunakan SUGBK untuk menjamu PSM Makassar pada leg pertama final Piala Indonesia, Minggu (21/7/2019) mendatang. (M17)
Dihadiri Para Pesohor

Duel panas dan rivalitas klasik antara Persija dan Persib memang menjadi magnet tersendiri bagi para pesohor yang datang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan selain juga melihat euforia suporter Persija, the Jakmania.
Waktu itu hadir dari legenda Persija seperti Sofyan Hadi, Luciano Leandro, Budiman Yunus, Nuralim sampai selebritis seperti Manohara, Rian D'Masiv dan Ikmal Tobing.
Sofyan Hadi dan Luciano Leandro yang menjadi pilar penting Persija menjuarai Liga Indonesia 2001 datang dengan undangan khusus.
• Perlukah Ratna Sarumpaet Dipenjara Jika Divonis Bersalah? Ini Kata Pakar Psikologi Forensik
Sedangkan skuad Persija 2001 lainnya, Budiman Yunus hadir ke SUGBK untuk menemani skuad Maung Bandung sebagai asisten pelatih, dan Nuralim 'Jabrik' sebagai Panitia Pelaksana Pertandingan.
Khusus untuk Sofyan Hadi, pemain dan pelatih yang sukses mengantarkan empat gelar untuk Persija di Liga Indonesia itu cukup terobati rasa rindunya menonton Macan Kemayoran di SUGBK.
Sejak menderita kelainan hati dan kanker sumsum tulang belakang lima tahun lalu, Rabu lalu menjadi kali pertama Sofyan Hadi menonton Persija kembali secara langsung di SUGBK.
• VIRAL Wanita Ini Sembunyikan Mobil Mewahnya di Tenda Pecel Lele, Kabur dari Penagih Utang
"Saya datang karena diundang Pak Ferry Paulus (CEO Persija).
"Saya sakit saja sudah lima tahun. Ini pertama kalinya lagi saya nonton langsung di GBK setelah lima tahun sepertinya ya" ujar Sofyan.
Bahkan, penyakitnya itu mampu menghilangkan ingatan mantan pemain dan pelatih Persija itu kapan terakhir kali menonton langsung Macan Kemayoran.
• TERNYATA Barbie Kumalasari Ada di Lokasi saat Produksi Video Bau Ikan Asin
"Terakhir nonton saya nggak ingat, karena sakit lupa semua," ucap Sofyan singkat.
Sofyan datang dengan kursi roda sambil menutup kepalanya dengan kopiah putih lengkap dengan jaket dan jersey Persija.
Laga duel Macan Kemayoran jumpa Maung Bandung itu juga sekaligus berhasil mempertemukan dua sahabat dan dua legenda Persija, Sofyan Hadi dan Luciano Leandro.
• Hati-hati Pilih Perusahaan Asuransi, Ini Bukti Setor Rp300 Juta Raib Ditelan Oknum Agen Asuransi
Luciano mengaku bahkan sejak terakhir keduanya bekerja sama di tahun 2001, baru bisa kembali bertemu setelah 18 tahun silam di Rabu kemarin 2019 ini.
"Iya baru sekarang saya ketemu lagi sama Coach Sofyan, terakhir saya ketemu 2001,
"baru sekarang lagi saya ketemu, saya senang sekali bisa ketemu sama Coach Sofyan," kata Luciano.
• Restorasi Curug Parigi Butuh Rp 30 Miliar Lebih, Termasuk Pembuatan Akses Jalan Baru
Luciano yang kini menjadi pelatih dan baru saja didepak Persipura Jayapura karena hasil minor itu.
Ia juga ingin meminta masukan kepada Sofyan Hadi yang sukses sebagai pemain dan pelatih.
"Ya betul, mungkin beliau (Sofyan) bisa memberikan banyak masukan kepada saya untuk bisa lebih bagus lagi dari sebelumnya," papar Luciano yang datang bersama temannya.

Sementara itu, kapten Persija pada tahun 2001, Budiman Yunus yang kini menjadi asisten pelatih Persib Bandung memuji the Jakmania (suporter Persija) yang semakin dewasa.
Budiman bahkan merasa aman selama berada di Jakarta, kota yang pernah dibelanya dari tahun 1999 sampai 2004 itu.
"The Jakmania sekarang sudah mulai bagus ya, sangat dewasa.
• Takut Neraka Sepi, Pemilik Karaoke Plus-plus Enggan Tutup Usaha
"Saya merasa aman berada di Jakarta. Jakarta ini juga rumah saya ya," beber Budiman kepada Warta Kota, Kamis (11/7/2019).
"Jakarta ini seperti rumah kedua saya ya tapi ya Bandung kota kelahiran dan saya dibesarkan di Bandung," sambung Budiman yang berposisi sebagai bek kiri saat masih aktif bermain itu.
Lebih lanjut Budiman juga berharap jamuan yang baik dari the Jakmania untuk skuad Persib Bandung selama di Jakarta ini bisa ditiru oleh suporter Persib (Bobotoh dan Viking) saat Persija tandang ke Bandung.
• Akui untuk Fantasi hingga Biayai Anak, Ini 5 Fakta Suami Jual Istri Sah Seharga Rp 2 Juta via Medsos
"Mudah-mudahan kedewasaan the Jakmania ini diikuti oleh Viking dan Bobotoh ya saat Persija main di Bandung," ujar Budiman lagi.
"Mudah-mudahan di Bandung lebih aman lagi karena main bola itu harus menjadi tontonan yang baik," imbuh pelatih 46 tahun itu menambahkan.
Selain para legenda Persija, laga Persija kontra Persib juga berhasil menyedot perhatian para selebritis tanah air, salah satunya Manohara Odelia.
• Kisah Luna Maya Hampir Diusir saat Nonton Konser BTS di Jepang, Ini yang Dilanggar Mantan Reino
Akrtis dan pemeran sinetron itu datang bersama teman dan saudaranya dengan menggunakan topi, kaos hitam lengkap dengan kardigan.
Manohara yang datang untuk melihat euforia the Jakmania itu merasa senang duel panas Persija vs Persib berjalan tertib dan aman sepanjang laga.
"Suporternya luar biasa meskipun saya kurang mengerti sepakbola tapi dapat antusiasnya. Saya juga senang karena semua tertib, aman, dan semua bisa menyaksikan dengan tenang," ujarnya.
• Vanessa Angel Bantah Hubungannya dengan sang Ayah Retak, Ini Fakta Terbaru Postingan Echa
Sejauh pantauan Warta Kota di lapangan, turut hadir juga Syamsir Alam, Vennard Hutabarat, dan Rian D'Masiv yang bernyanyi di depan 70.138 the Jakmania bersama drummer Ikmal Tobing.
Laga Persija kontra Persib sendiri diakhiri dengan skor imbang 1-1, gol Macan Kemayoran dicetak oleh Marko Simic pada menit ke-75 dan dibalas oleh Artur pada menit ke-91. (M17)