Tersesat Masuk Jalan Berlumpur Gara-gara Google Maps
Banyak orang kini memanfaatkan aplikasi Google Maps untuk memandu perjalanan ke suatu lokasi yang sebelumnya belum pernah dikunjungi.
Di Denver, Amerika Serikat, sekitar 100 pengemudi mobil tersesat di wilayah berlumpur setelah mengikuti petunjuk dari Google Maps.
Untuk memangkas waktu dari kemacetan yang terjadi dari akibat kecelakaan ini, pengemudi mendapat saran dari aplikasi Google Maps untuk memutar dan melewati jalur alternatif.
WARTA KOTA, PALMERAH--- Banyak orang kini memanfaatkan aplikasi Google Maps untuk memandu perjalanan ke suatu lokasi yang sebelumnya belum pernah dikunjungi.
Atau sekadar mencari jalur alternatif untuk menghindari kemacetan.
Namun, terlalu bergantung terhadap aplikasi ini terkadang bisa menjadi bumerang bagi penggunanya itu sendiri.
• Warga Bekasi Pertanyakan Keseriusan DKI Soal Tetesan Air Licit Truk Sampah
Seperti kejadian unik yang baru-baru ini terjadi misalnya.
Di Denver, Amerika Serikat, sekitar 100 pengemudi mobil tersesat di wilayah berlumpur setelah mengikuti petunjuk dari Google Maps.
Dikutip dari Phone Arena yang dilansir Info Komputer, Senin (1/7/2019), para pengemudi yang tersesat ini merupakan orang-orang yang sebagian besar memiliki tujuan ke Bandara Internasional Denver.
• Hari Pertama Pendaftaran PPDB Online SMP Negeri Kota Bekasi Sepi
Setelah ditelusuri, kejadian yang dialami para pengemudi ini bermula dari kecelakaan yang terjadi di jalur Pena Boulevard.
Jalur ini merupakan jalur utama untuk menuju bandara tersebut.
Untuk memangkas waktu dari kemacetan yang terjadi dari akibat kecelakaan ini, pengemudi mendapat saran dari aplikasi Google Maps untuk memutar dan melewati jalur alternatif.
• LinkAja! Resmi Dirilis, Ada 3 Strategi Disiapkan Finarya
Bahkan, Google Maps menjanjikan bahwa jalur alternatif menuju bandara akan hanya memakan waktu 23 menit.
Atau setengah dari waktu yang dibutuhkan ketika melewati jalur biasa.
Sayangnya, jalur alternatif ini malah menyesatkan para pengemudi tersebut.
• Warga Daftar PPDB Online Secara Mandiri, SMP Negeri 1 Kota Bekasi Fasilitasi Pendaftaran
Mereka tersesat lantaran mereka diarahkan melewati jalan berlumpur dan membuat mobil mereka terjebak lumpur.
Akibat beberapa kendaraan yang terjebak di lumpur, mobil-mobil yang berada di belakangnya, yang juga mendapat arahan dari Google Maps, terpaksa terkena imbas kemacetan dari hal ini.
Bisa dibilang, alih-alih ingin menghindari kemacetan, justru malah terkena macet yang lebih parah dan terkesan konyol.
• Kinerja Bank BUMN Didukung oleh Agen Layanan Keuangan Tanpa Kantor
Menanggapi kejadian tersebut, pihak Google mengeluarkan keterangan.
"Kami mempertimbangkan banyak faktor saat menentukan rute untuk pengemudi, termasuk ukuran jalan dan rute,” kata Google saat memberikan keterangan.
"Kami selalu bekerja untuk memberikan arahan terbaik. Meski demikian, masalah dapat muncul karena keadaan yang tidak terduga seperti cuaca.”
• Perbincangan Donald Trump dengan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di Zona Demiliterisasi
“Kami menghimbau semua pengemudi untuk tetap mematuhi hukum setempat, tetap waspada, dan memperhatikan ‘penilaian terbaik’ di Google Maps ketika mengemudi," tambah keterangan dari Google.
Jadi, jika suatu saat Anda menggunakan Google Maps dan mendapat saran untuk memutar atau melewati jalur alternatif yang dijanjikan akan mampu memangkas waktu tempuh Anda, sebaiknya berpikirlah dua kali dan memperhatikan betul jalur yang ditunjukkan.
Agar, tidak tersesat atau mengalami hal kurang menyenangkan seperti yang dialami para pengemudi ini.
• Kondisi Terkini ITC Mangga Dua, Apakah Masih Seperti Era 1990-an?
Berita ini sudah diunggah di Info Komputer dengan judul Gara-gara Google Maps, 100 Pengemudi Ini Tersesat di Jalan Berlumpur