Artis
Saat Den Bagus Mulai Senang Bermain Musik, Dwi Sasono Hanya Membuatkan Drum dari Pipa Pralon
Ketiga anak Dwi Sasono dan Widi Mulia mulai mengikuti jejak orangtuanya. Selain bermain musik dan bernyanyi, mereka juga bisa berakting.
Penulis: Irwan Wahyu Kintoko | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
Buah yang jatuh tidak akan jauh dari pohonnya.
Peribahasa tersebut layak menggambarkan keluarga selebritas Dwi Sasono (39) dan Widi Mulia Sunarya (40).
Seperti orangtuanya, ketiga anak pasangan aktor film dan penyanyi tersebut perlahan mulai mengikuti jejak-jejak karya orangtuanya.

Dru Prawiro Sasono (11), Widuri Putri Sasono (9) dan Den Bagus Satrio Sasono (4), mulai menunjukkan ketertarikannya masing-masing pada dunia seni peran dan tarik suara.
Dwi Sasono maupun Widi Mulia tidak pernah memaksakan keinginan putra dan putrinya itu mengikuti langkah mereka.
Anak-anak tersebut tertarik dengan sendirinya karena melihat apa yang selama ini telah dikerjakan ayah dan ibunya.
• Dwi Sasono Nyaman Meski Punya Gigi Tonggos
• Dwi Sasono Senang jadi Anak Motor dan Suka Menggombal sama Cewek
"Anak-anakku senang bermain musik, bernyanyi dan berakting, meski kami sebagai orangtuanya tidak pernah merayu dan meminta mereka demikian," kata Dwi Sasono saat berbincang di Redaksi Warta Kota, Jalan Palmerah Barat, Palmerah, Jakarta Pusat, belum lama ini.
Dru Prawiro Sasono mulai jatuh cinta bernyanyi dan bermain gitar, sementara Widuri Putri Sasono juga ikut bernyanyi dan bermain piano, sambil berakting di film layar lebar.

Keluarga Cemara yang laris ditayangkan di bioskop Indonesia dan menjadi salah satu film box office Tanah Air adalah karya pertama Widuri Putri Sasono.
"Sedangkan Den Bagus juga mulai senang bermain drum. Sejak umurnya 1,5 tahun, Den Bagus ini mulai senang memukuli sesuatu," kata Dwi Sasono.
Saat mengetahui kesukaan Den Bagus memukul-mukul banyak benda, Dwi Sasono tidak langsung membelikan putra bungsunya itu drum mahal.
• Widi Mulia: Rumah Jadi Tempat Seni Keluarga
• Widi Mulia Ingin Terus Berkarir di Dunia Akting
Dwi Sasono hanya membuatkan drum dari pipa pralon bekas saja.
Setelah dibuatkan drum dari pipa pralon itu, Den Bagus semakin senang memukul dan mengikuti gaya layaknya penabuh drum.
Dwi Sasono lalu membuatkan drum yang biasa dipakai pengamen untuk Den Bagus.

Kesukaan Den Bagus pada alat musik perkusi itu justru semakin terlihat nyata, hingga kemudian Dwi Sasono membelikannya mini drum.