Mudik Lebaran
Muncul Lagi, Harga Tiket Pesawat Jakarta Kupang Tembus Rp 9,3 Juta Padahal Biasanya Rp 2 Juta
sedangkan Garuda Indonesia untuk besok siang itu mencapai Rp 9,3 juta per orang, Biasanya Rp 2 Juta
Harga tiket pesawat dari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), ke Jakarta, kali ini tidak seperti biasanya.
Harganya tak tanggung-tanggung, untuk satu orang penumpang mencapai Rp 9,3 juta.
Germanus, warga Kota Kupang yang hendak membeli tiket untuk penerbangan ke Jakarta, pada Sabtu (1/6/2019), mengaku kaget dengan tarif tiket itu.
" Tiket yang paling murah itu untuk penerbangan pagi pakai Batik, harganya 2,7 juta, sedangkan Garuda Indonesia untuk besok siang itu mencapai Rp 9,3 juta per orang," ungkap Germanus kepada Kompas.com, Jumat (31/5/2019).
• Tiket Pesawat Capai Rp 24 Juta, Kemenhub: Maskapai Harus Tegur Agen Tiket Online
• Polemik Tiket Bandung-Medan Rp 21 Juta, Menhub akan Tegur Garuda dan Traveloka, Ini Fakta-faktanya
• Akhir Pekan Ini Bus Listrik Transjakarta Uji Coba di Taman Impian Jaya Ancol
"Biasanya harga tiket paling mahal untuk Kupang ke Jakarta itu Rp 2 juta. Tapi kali ini harganya sangat mahal," ucapnya.
Germanus pun kewalahan untuk mencari tambahan dana guna pembelian tiket itu.
Dia pun berharap, pemerintah bisa mengintervensi soal harga tiket yang dikenakan oleh maskapai agar bisa sama seperti sebelumnya.
• Kemacetan di Jalan Tol, Ini Kritik dari Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia
Terkait dengan hal itu, Sales and Shared Services Dept Head Bandara El Tari Kupang Kadir Usman mengatakan, pihaknya sudah melakukan diskusi dengan pihak airlines terkait kenaikan harga tiket itu.
"Pihak airlines di El Tari kupang juga tidak bisa menjawab secara pasti karena terkait harga tiket adalah kebijakan dan ketentuan kantor pusat masing-masing airlines," ujarnya.
Sebelumnya kementerian Perhubungan mengingatkan lagi maskapai yang masih memasang harga tak wajar untuk penerbangan arus mudik lebaran kali ini.
• Kuasa Hukum Pertanyakan Kehadiran Anggota BIN dan BAIS Saat Pemeriksaan Soenarko
Jika tidak dievaluasi, maka hal itu akan membawa dampak buruk bagi maskapai penerbangan sendiri.
Teguran tersebut menyusul beredarnya harga tiket pesawat mudik Lebaran mencapai Rp 24 juta di agen penjualan tiket online.
Kemenhub juga meminta pihak maskapai menegur agen tiket nakal yang mempermainkan harga tiket pesawat menjelang arus mudik kali ini.
“Karena yang muncul di layar aplikasi konsumen, harga tiket jadi tidak masuk akal,” kata Dirjen Perhubungan Udara Polana B Pramesti seperti dikutip dari Setkab.go.id Jumat (31/5/2019) seperti dikutip Wartakotalive.com.
• Camat Cilandak Instruksikan Pengurus RT RW Pantau Rumah Kosong Ditinggal Mudik Warga
"Kalau maskapai tidak diingatkan untuk menegur mitra mereka, ini akan merugikan reputasi maskapai sendiri, sekaligus membuat calon penumpang menjerit,” lanjut Polana.