Teknologi
Cegah Pencurian Data dalam Jaringan, Eset Hadirkan GreyCortex Mendel untuk Deteksi Ancaman
Teknologi NTA pada GreyCortex Mendel mampu menganalisis dan mendeteksi ancaman keamanan dalam suatu jaringan dengan cepat.
Penulis: Mochammad Dipa | Editor: Fred Mahatma TIS
Teknologi analisis lalu lintas jaringan yang dibangun menggunakan kombinasi kecerdasan buatan, machine learning dan analis data canggih.
Hal ini untuk menganalisis setiap anomali perilaku yang tidak diketahui, mendeteksi ancaman pada keseluruhan infrastruktur perusahaan dan lalu lintas jaringan, yang memberikan peringatan setiap kali ada bahaya yang datang.
GreyCortex hadir untuk membantu perusahaan dalam menjalani rutinitas dan aktivitas bisnis, selama 24 jam setiap hari mengawasi lalu lintas jaringan yang menuju ke domain mencurigakan, mendeteksi malware sehingga dapat diketahui kehadirannya lebih awal.
Dengan dapat mengenali dan menemukan sumber masalah, memudahkan perusahaan merespons lebih cepat dan efisien.
“Mengandalkan keamanan perimeter tidak cukup untuk terus mengawasi setiap aktivitas di jaringan, jawabannya tentu mengandalkan analisis lalu lintas jaringan untuk mengawasi atau memantau secara konsisten selama 24 jam setiap hari karena memang dirancang untuk itu,” papar Yudhi.
Keandalan GreyCortex
Keandalan GreyCortex menginvestigasi jaringan didukung oleh database yang memiliki 100.000 alamat IP dan lebih dari 45.000 deteksi signature (deteksi risiko & ancaman yang diketahui) aktif dalam 40 kategori yang terus diperbarui setiap saat.
Database ini juga berisi data berbagai virus, malware, RAT, Trojan dan ransomware, termasuk juga situs-situs berbahaya, sehingga dapat bekerja secara efektif dan memilah mana yang mengancam dan tidak.
Selain itu, mampu meminimalisir penggunaan data yang dapat membuat jaringan perusahaan dibebani lalu lintas yang berlebihan.