Warren Buffett Sempat Meremehkan Jeff Bezos, Sekarang Beli Saham Amazon

Warren Buffett selama ini telah meremehkan orang terkaya dunia tersebut dalam mengembangkan Amazon.com Inc.

Selama ini Warren Buffett Buffett menghindari membeli saham teknologi selama bertahun-tahun dengan alasan tidak memahami produk dan pasar perusahaan teknologi.

WARTA KOTA, PALMERAH--- Jelang akhir pekan, Warren Buffett membuat pernyataan mengejutkan.

Buffett menyatakan kalau perusahaannya, Berkshire Hathaway Inc, telah membeli saham Amazon.com Inc milik Jeff Bezos.

Buffett mengatakan, selama ini ia telah meremehkan orang terkaya dunia tersebut dalam mengembangkan Amazon.com Inc.

• 9 Kalimat Sakti Warren Buffet yang Dijadikan Acuan Para Investor Bursa Saham

Mengutip Bloomberg yang dilansir Kontan, Jumat (3/5/2019) Warren Buffett dalam wawancara kepada CNBC pada Kamis (2/5/2019) mengatakan, pembelian saham Amazon tersebut dilakukan salah satu rekan di perusahaannya yang mengelola bagian keuangan.

Hal itu merujuk pada manager investasi Todd Combs dan Ted Weschler.

Kedua manager investasi ini memiliki pengaruh di perusahaan Buffett dalam beberapa tahun terakhir.

• Tren Sport Utility Vehicle Premium Jadi Idola Baru

Buffett terlihat beberapa kali meminta Todd Combs dan Ted Weschler membeli saham maskapai penerbangan dan Apple Inc.

Bahkan mereka juga terlibat dalam membantu Bershire melampauhi dari sekedar memilih saham yang hendak dibeli.

Berkat kepiawaian mereka, Bufett (88 tahun) dan mitra bisnis lamanya Charles Munger (95 tahun) telah memuji kedua manager investasi tersebut dengan menyebut mereka sebagai mata yang lebih muda bagi Berkshire.

• Asus Kembali Rilis Laptop Seri Premiun ZenBook Pro 14 UX480, Cocok Bagi Konten Kreator

Bloomberg melaporkan, pembelian saham ini akan memperkuat hubungan antara Berkshire dan perusahaan Bezos tersebut.

Berskshire adalah mitra Amazon dan bank Wall Street JPMorgan Chase & Co dalam sebuah usaha kesehatan.

Perusahaan-perusahaan tersebut mendirikan perusahaan independen untuk menawarkan layanan perawatan kesehatan kepada karyawan AS.

• Laptop Ringan untuk Bekerja Sambil Traveling, Bisa 2 Hari Tanpa Charge

Mereka secara lebih transparan dan dengan biaya lebih rendah.

Buffett mengatakan, ia menjadi pengagum raksasa ritel online tersebut dan merasa 'idiot' karena tidak membeli saham tersebut di masa lalu.

Hal itu dikatakan Buffett beberapa hari sebelum pertemuan pemegang saham tahunan Berskshire pada Sabtu ini di Omaha, Nebraska.

• Perusahaan Fintech Asal Indonesia Siap Ekspansi ke Negara-negara di Asia Tenggara

Buffett memang menghindari membeli saham teknologi selama bertahun-tahun dengan alasan tidak memahami produk dan pasar perusahaan teknologi.

Namun satu pengecualian adalah International Business Machines Corp.

Perusahaan Berkshire berinvestasi sebesar 10 miliar dollar AS di raksasa komputer tersebut pada 2011 dan investasi tersebut berakhir buruk.

• Penjualan Smartphone di Dunia Masih Belum Bergairah, Hanya Didominasi 5 Merek

Setelah mengalami kerugian, Buffett menjual hampir semua saham IBM pada 2018.

Kemudian pada 2016, Berkshire membeli saham Apple dan telah membangun sahamnya di perusahaan pembuat iPhone tersebut menjadi holding dengan nilai lebih dari 50 miliar dollar AS.

Buffett membeli Apple dan Amazon ketika harganya tidak terjangkau.

Amazon ditutup Kamis pada 1.900,82 dollar AS per lembar saham dan Apple diperdagangkan pada 209,15 dollar per lembar saham.

• Senang Layanan Streaming? Waspada Kena Jebakan Scam

Berita ini sudah diunggah di Kontan.co.id dengan judul Perusahaan Warren Buffett membeli saham Amazon