Berita Internasional

Aplikasi TikTok Resmi Dicabut, Hingga Merugi Rp 7 Miliar Lebih Setiap Harinya

Aplikasi TikTok resmi diblokir dan bahkan aplikasi TikTok resmi dicabut, imbas merugi rp 7 miliar setiap harinya.

Editor: PanjiBaskhara
istimewa
Aplikasi Tik Tok diblokir 

Kedua perusahaan raksasa itupun mematuhinya tak lama kemudian.

TikTok pun menghapus 6 juta video di India yang dinilai melanggar pedoman komunitas.

Hal ini menimbulkan kerugian bagi TikTok, baik dari segi finansial, reputasi, dan basis pengguna.

TikTok mengaku merugi 500.000 dollar AS (sekitar Rp 7 miliar) setiap hari karena kehilangan nilai investasi dan pendapatan komersil.

"Pemblokiran telah berdampak buruk terhadap basis pengguna TikTok yang kehilangan (potensi) hampir 1 juta pengguna baru tiap hari," sebut Bytedance - pengembang TikTok - dalam dokumen tuntutannya ke pangdilan.

Namun hal ini hanya berdampak pada potensi pengguna baru.

Sementara, pengguna yang sudah mengunduh TikTok masih bisa menggunakan aplikasi tersebut.

Janji TikTok Menanggapi pemblokiran yang akhirnya dicabut, TikTok berjanji akan terus meningkatkan fitur keamanan di India, sesuai yang diminta oleh pengadilan.

Ia juga memperkenalkan batas usia minimal pengguna menjadi 13 tahun, seperti yang pernah dilakukan di Indonesia.

"Kami senang dengan keputusan ini dan kami percaya, hal ini juga akan disambut oleh komunitas besar kami di India yang menggunakan Tik Tok sebagai sarana kreativitas mereka," ungkap Tik Tok, dilansir KompasTekno dari The Next Web, Jumat (26/4/2019).

India memang menjadi pasar terbesar TikTok dengan 120 juta pengguna aktif bulanan (MUA).

Jumlah total MUA TikTok disebut mencapa 500 juta.

Ini bukan pertama kalinya TikTok harus berurusan dengan hukum.

Selain di India, TiTok juga sempat diblokir di Indonesia dan sempat menjadi kontroversi di Hong Kong terkait masalah privasi data pengguna.

TikTok, yang sebelumnya bernama Musical.ly, juga harus membayar denda ke Komisi Perdagangan Federal AS sebesar 5,7 juta dollar AS (Rp 80,9 miliar) bulan Februari lalu.

Karena dianggap mencuri infromasi pribadi anak-anak.

Pengguna Musical.ly di bawah umur disebut tidak mendapatkan persetujuan dari orangtua mereka untuk menggunakan aplikasi ini.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Blokir TikTok di India Resmi Dicabut"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved