Kereta Anjlok di Bogor

KRL Terguling di Bogor, Masinis yang Sempat Pingsan Dijenguk Dirut PT KAI

Dalam peristiwa anjlok dan tergulingnya KRL jurusan Jakarta-Bogor di Kebon Pedes, Bogor, korban paling parah adalah masinis Yakub. Ia sempat pingsan.

Warta Kota/Gopis Simatupang
Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI), Edi Sukmoro saat menjenguk korban KRL 1722 relasi Jatinegara-Bogor yang masih dirawat di RS Salak, Minggu (10/3/2019) malam. 

"Hingga pukul 19.00 WIB, tercatat dua pengguna jasa yang masih dalam perawatan di RS Salak Bogor dan RS Suyoto Bintaro," kata Eva melalui keterangan tertulisnya pada Minggu malam.

KRL Belum Dipastikan Beroperasi Normal, KAI Siapkan Bus di Stasiun Depok

Kedua korban tersebut bernama Lilis Septiani yang dirawat di RS Salak Bogor, sedangkan korban lain bernama Shafa Mutia yang sebelumnya juga dirawat di RS Salak lalu dipindahkan ke RS Suyoto Bintaro.

"Semua pengguna jasa yang jadi korban dan dirawat di rumah sakit ini sudah diurus oleh kami PT KCI, oleh tim kesehatan sehingga mereka itu tidak perlu lagi memikirkan mengenai biaya dan lain-lain," ujar Eva. (gps/Kompas.com)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved