Habis Andi Arief Terjerat Narkoba, Mahfud MD Jelaskan Alasan Tak Mau Lagi Tanggapi Twit Andi Arief

Habis Andi Arief Tertangkap Nyabu, Mahfud MD Jelaskan Alasan Tak Mau Lagi Tanggapi Twit Andi Arief

tribunnews.com
Wakil Sekjen Partai Demokrat Andi Arief dan Prof Mohammad Mahfud MD. 

"Taruhlah orang mengatakan harap dicek itu, itu provokasi sebenarnya," kata Mahfud MD seperti dikutip dari tayangan Kompas TV, Jumat (4/1/2019).

Hewan Langka Ditemukan di Kolam Ikan Warga, Harganya Fantastis

Alasan Tagar #01BandarSabu Jadi Trending Twitter Usai #02Nyabu Untuk Andi Arief Trending

Tagar #NgabalinNontonBokep Sempat Trending di Twitter, Kok Bisa? Ini Penjelasannya

"Kalau dia memang tahu itu kan tidak harus dicuitkan, datang saja ke kantor polisi atau datang ke KPU (Komisi Pemilihan Umum), 'ini lho ada ini tolong di cek'," lanjutnya.

"Kalau dicuitkan itu sebenarnya sengaja menyebarkan berita bohong, kalau menurut saya," imbuhnya.

Saat ditanya mengenai politisi Partai Demokrat Andi Arief yang mencuitkan kabar adanya 7 kontainer surat suara tercoblos, Mahfud MD menegaskan twit itu termasuk penyebaran berita hoaks.

"Ya menurut saya termasuk penyebaran berita bohong, dan penyebaran berita menurut saya substansi sudah pasti bohong," tutur Mahfud MD.

"Saya kira Andi Arief pasti tahu kalau itu juga tidak benar."

"Seumpama pun menduga benar pun kan tidak harus dicuitkan. Dia bisa sampaikan ke kantor polisi bisa sampaikan ke KPU sehingga tidak menimbulkan keresahan."

"Kalau dicuitkan dengan bahasa seperti itu jelas merupakan provokasi kepada masyarakat, mempercayai hal-hal yang tidak ada dasarnya sama sekali," jelas Mahfud MD.

Saat ditanya mengenai pembelaan Andi Arief yang menyebutkan twit itu untuk memastikan kabar 7 kontainer, Mahfud MD membantah pernyataan itu.

Hewan Langka Ditemukan di Kolam Ikan Warga, Harganya Fantastis

Alasan Tagar #01BandarSabu Jadi Trending Twitter Usai #02Nyabu Untuk Andi Arief Trending

Tagar #NgabalinNontonBokep Sempat Trending di Twitter, Kok Bisa? Ini Penjelasannya

"Tidak bisa, tidak bisa, karena kalau hanya ingin mengatakan itu dia bisa langsung datang ke kantor polisi atau DM, direct message ke polisi atau ke KPU di datangi, kan di situ ada humasnya yang setiap hari melayani pengaduan-pengaduan."

"Kalau langsung dicuitkan seperti itu, menurut saya harus dipanggil oleh aparat yang berwajib," tandas Mahfud MD.

Andi Arief Ditangkap karena Narkoba

Andi Arief ditangkap di sebuah hotel di kawasan Slipi, Jakarta Barat pada Minggu (3/3/2019).

Setelah melakukan penyelidikan, pihak kepolisian menggerebek Andi Arief di dalam kamar hotel.

"Setelah penyelidikan, mapping, dan sebagainya, petugas berhasil menggerebek dan melakukan upaya paksa kepolisian berbentuk penangkapan dan penyitaan terhadap beberapa yang diduga barang bukti," papar Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol M Iqbal, Senin (4/3/2019), dikutip dari KompasTV.

Berdasarkan hasil tes urin, Andi Arief positif menggunakan narkoba jenis sabu-sabu.

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Andi Arief Diciduk, Mahfud MD Sebut AA Saban Hari Menyerangnya di Luar Akal Sehat sejak Hoax SS.

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved