Tidak Ada Nama Bastian di SDN 16 Ciracas

Sekolah yang disebutkan sang tante rupanya tidak terdaftar dari referensi data milik Kementerian Pendidikan

Warta Kota/Dwi Rizki
Logo SDN 16 Ciracas. 

Dalam surat tersebut, aksi radikal hingga SARA disebutkannya sudah terjadi di kalangan siswa sekolah dasar. Hal itu ditunjukkannya lewat kondisi Bastian yang menolak bersekolah dan tangannya yang bengkak lantaran ditusuk pulpen oleh temannya.

"Nak ? Kenapa kamu tidak masuk sekolah, diam saja lalu jawab mamanya, bastian takut datang ke sekolahnya. Kenapa tanya saya, telapak tangan bastian di perlihatkan kepada saya, sudah bengkak, tanya saya kenapa tanganya, jawab mamanya, di tusuk sama teman temanya pakai pena," tulisnya.

"Loh kenapa, mama bastian baru ceritakan kepada saya semua, semenjak kejadian kasus Ah*k hingga kini di sempurnakan oleh "Kata Primbumi" anaknya di sebut sebut sebagai ah*k disekolahnya, teman temanya juga mengatakan bunuh ah*k yakni josep sebastian zebua, sebagai ah*k di kelasnya," tulisnya. (dwi)

Sumber: Warta Kota
Tags
SDN
Ciracas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved