Pria Paruh Baya Tewas Saat Berhubungan Intim dengan Isteri Orang, Tubuh Masih Menyatu
Polisi investigasi menemukan bahwa Lin meninggal karena serangan jantung mendadak saat melakukan seks.
WARTA KOTA, BOGOR - Kalimat 'Selingkuh Asik Menantang' tampaknya harus berbuah pahit pada dua pasangan ini.
Baca: Lagi, Suami Pergoki Isteri Selingkuh, Pria Itu Kabur Tanpa Busana, dan Sikap Isterinya?
Dimanapun, aksi selingkuh tidak ayalnya dilakukan oleh pasangan yang sudah berkeluarga.
Sudah resmi punya pasangan masing-masing, tapi tega menduakan cintahnya demi nafsu.
Baca: Suami Peras Keringat di Tempat Kerja, Isteri Berhooh Peras Keringat Sama Selingkuhan di Hotel
Kasus perselingkuhan sepertinya sudah biasa terjadi.
Akibat dari kasus semacam ini, manusia dibuat saling membunuh bahkan menghabisi nyawanya sendiri.
Baca: Pagi-pagi PNS Wanita Ngaku Sama Suami Kerja Tapi Malah ke Hotel, Lho Ngapain?
Beberapa kasus yang terjadi di Indonesia sendiri selalu berkaitan dengan tindakan kejam karena kecemburuan.
Atau, aksi selingkuh yang berbuah kepahitan terhadap dua belah pihak.
Didasari rasa suka sama suka, pasangan satu ini punya kisah yang tak biasa.
Diawali dengan media sosial dan berujung pada pertemuan di sebuah hotel.
Seorang pria paruh baya yang telah bekerja mengajak rekannya yang juga sudah tak muda lagi.
Pria berusia 67 tahun bekerja pada sebuah perusahaan ternama, dan punya kisah cinta dengan salah satu rekan kerjanya.
Seorang wanita berusia 63 tahun yang bekerja pada kantor yang sama ternyata menjalin hubungan gelap dengannya.
Pria paruh baya 67 tahun itu sudah punya istri, namun demi kebutuhan dan hasratnya ia rela membagi cintanya.
Kejadian mengenaskan itu berlangsung pada 15 Oktober 2017 lalu.
Pria paruh baya yang diberi inisial Lin mengajak selingkuhannya bertemu di sebuah hotel.
Layaknya pasangan yang di mabuk cinta tapi tak ingin diketahui publik, keduanya profesional pura-pura tak saling kenal.
Bertemu di lobi sebagai rekan kerja satu sama lain agar tak ketahuan dengan rekan sejawat mereka.
Dikutip dari World Of Buzz, keduanya menginap di sebuah hotel di daerah Tainan, Taiwan.
Setelah berhasil mendapatkan ruangan untuk bersenang-senang, keduanya pun beraksi.
Tapi ada yang salah saat keduanya selama 5-6 jam tak berhenti melakukan hubungan intim.
Keduanya terlibat adegan panas yang membuat mereka tak bisa lagi memikirkan sekelilingnya.
Saat si pria sedang dalam posisi berada di atas tubuh selingkuhannya ini, tiba-tiba saja tubuhnya mendadak jatuh menimpa dengan kondisi organ intim mereka masih saling menempel.
Wanita yang menjadi selingkuhannya bercerita bahwa tiba-tiba ia merasa aneh dengan pasangannya.
Korban yang diberi inisial nama Lin, tiba-tiba tubuhnya kaku dengan tangan dan mata yang terbuka lebar kemudian tak lama menutup.
Mencoba dibangunkan dengan menggoyangkan tubuhnya, pria satu ini tak memberikan reaksi apapun.
Panik, ia akhirnya meminta tolong ke resepsionis hotel, tapi mendadak sepi dan tak ada orang.
Hal yang tak terpikirkan dilakukan oleh perempuan satu ini.
Ia kemudian menelpon taksi dan mengantar jasad tubuh pasangannya yang diduga kuat sudah tak bernyawa.
Ia mengantarkan Lin ke rumah istrinya yang tinggal bersamanya di sebuah rumah.
Saat tiba disana, wanita ini langsung menyampaikan apa yang terjadi padanya dengan jujur!
Bayangkan bagaimana perasaan istrinya saat diceritakan hal tersebut!
Setelah keduanya sama-sama panik mereka pun memanggil ambulan dan menelpon polisi.
Tak lama setelahnya, Lin langsung dibawa ke rumah sakit dan diusut kasusnya oleh polisi.
Sayangnya, nyawa Lin tak tertolong dan dia dinyatakan meninggal dunia.
Polisi investigasi menemukan bahwa Lin meninggal karena serangan jantung mendadak saat melakukan seks.
Polisi mengungkap adanya sejarah penyakit pada pria berusia 67 tahun itu.
Mengalami gangguan jantung dan hipertensi. Polisi mengungkap tampaknya pria satu ini mendapat serangan saat klimaks di ranjang dengan selingkuhannya.
Pengalaman bercinta yang ia lakukan sebelumnya tak sehebat bersama selingkuhan, oleh karena itu jantungnya tampak bekerja lebih keras.
Kendati demikian, kasus tetap akan diselesaikan oleh istri dan selingkuhannya di akhir pemakaman Lin. (Ignatia Andra Xaverya)