Choirul Huda, Pesepak Bola Setia Seperti Francesco Totti dan Andreas Iniesta
Meninggalnya kiper Persela Lamongan, Choirul Huda tentu menjadi duka bagi rekan sesama pemain, tim, dan fans.
Baca: M Taufik: Eksekutif Saling Lempar Terus
Dilansir dari Super Skor, saat itu Choirul Huda bersama striker Samsul Arif dipanggil Timnas senior, sementara gelandang Fandi Eko Utomo yang dipanggil Timnas U-23.
Choirul Huda juga sempat dilirik oleh Sriwijaya FC. Dilansir dari Super Skor, harapan Sriwijaya FC untuk meminang Choirul Huda pupus. Sang pemain tetap setia dan betah membela tim tanah kelahirannya.
Choirul Huda juga tercatat sebagai pegawai negeri sipil di Lamongan, sehingga ia menolak bermain di Bumi Sriwijaya. Tak hanya Sriwijaya FC, Persebaya Surabaya yang saat itu promosi ke Liga Super Indonesia (LSI) 2013-2014, juga mengincar Choirul Huda.
Baca: Ini Rahasia Panjang Umur Bos Playboy
Dilansir dari Super Skor, Persebaya juga harus gigit jari untuk mendapatkan kiper Choirul Huda. Sebab, Choirul Huda sudah menjadi aset berharga bagi Laskar Joko Tingkir.
"Huda adalah aset berharga dan ia sudah menjadi maskot di Persela. Dia adalah putra daerah terbaik yang pernah kami miliki," tegas Didik Ludiyanto, pelatih caretaker Persela, Senin (21/10/2013).(Wulan Kurnia Putri)