Pilkada DKI Jakarta
Sandiaga Uno Pastikan Warga Pademangan Masuk Ancol Gratis Jika Menang Pilkada
Kebijakan masuk Ancol gratis itu akan dirasakan pertama kali bagi warga yang memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Pademangan terlebih dahulu.
WARTA KOTA, PADEMANGAN-- Tidak hanya blusukan ke permukiman warga, Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahuddin Uno juga menggelar Kampanye Tertutup di Balai Pelatihan Konstruksi dan Peralatan, Jalan Dr Duratmo, Mangga Dua Selatan, Sawah Besar, Jakarta Pusat pada Minggu (27/11).
Baca: Sandiaga Uno Ungkap Rahasia Kebugaran Staminanya
Dalam pertemuan yang dihadiri juga Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, Muhammad Taufik serta sejumlah tokoh warga Pademangan, Jakarta Utara itu, Sandi-sapaan Sandiaga Salahudin Uno mengaku akan menggratiskan seluruh warga Pademangan untuk bisa berwisata di Kawasan Ancol apabila terpilih kelak.
Baca: Anies-Sandiaga Kampanyekan Program KJP Plus, Ahok: Saya Tidak Ngerti Plusnya Apa
Sebab, lanjutnya, selama ini keinginan warga untuk rekreasi di Pantai Ancol terkendala biaya, karena pengelola setempat mengenakan tarif khusus kepada para pengunjung.
Alasan lainnya karena tarif masuk kawasan Ancol kini dinilai sangat memberatkan, khususnya masyarakat menengah ke bawah.
"Bahwa di luar negeri pantai publik itu menjadi hak dari warga masyarakatnya. Kita akan coba wujudkan tuntutan warga Pademangan yang merasa terbebani setiap mengakses pantai publik," jelasnya.
Pengusaha itu, menjelaskan dengan adanya akses gratis terhadap warga, pengelola pengelola tempat rekreasi Pantai Ancol, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk dan Taman Impian Jaya Ancol, sejatinya diuntungkan.
Sebab, pendapatan para pedagang yang berada di kawasan tersebut dipastikan akan ramai pembeli.
"(Jika dibuka umum-red) Income-nya kan juga naik. Banyak pedagang yang diuntungkan," ucap Sandi.
Adapun teknisnya, kata Sandi, kebijakan itu akan dirasakan pertama kali bagi warga yang memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Pademangan terlebih dahulu.
"Itu kan wilayah nya Pademangan, jadi yang ber-KTP ada insentif. Itu juga sebagai bentuk kepedulian lingkungan. Dampaknya kan juga sungguh baik," jelasnya.
Sedangkan itu, M Taufik yang juga merupakan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta menjelaskan jika program masuk pantai Ancol secara cuma-cuma itu sejatinya telah lama didorong oleh pihaknya. Namun sayang, kata dia, Pemprov DKI Jakarta yang sekarang kurang merespon dengan baik.
"Pantai itu kan untuk umum, bukan untuk dikuasai. Kenapa untuk warga Pademangan, karena warga Pademangan itu bisa liat pantai, tapi tidak bisa sama sekali masuk ke pantai, karena bayar dan mahal," tutupnya singkat.