Sinarmas MSIG Life Gencar Edukasi Konsumen

Penjualan produk ini didukung dengan jumlah cabang dan jalinan layanan dengan perbankan. Sinarmas MSIG life telah memiliki 118 cabang.

KOMPAS.com
Presiden Direktur PT Asuransi Sinarmas MSIG Johnson Chai 

WARTA KOTA, JAKARTA - Sinarmas MSIG life terus mempergencar edukasi terhadap masyarakat untuk meningkatkan premi. Edukasi dilakukan dengan menyasar penjualan ke berbagai tempat perbelanjaan.

"Salah satunya dengan menggelar edukasi ke mall-mall, (termasuk di Ambbasador) dan perkuat sales serta memperbanyak jalur distribusi, ini merupakan cara untuk mencapai premi pada tahun depan," jelas Jhonson Chai, president Director Sinarmas MSIG life, di Jakarta, Kamis (19/12/2013).

Dengan langkah itu, Sinarmas MSIG life tidak akan menumbuhkan produk baru. Target premi dicapai dengan memperluas layanan proteksi yang diperuntukan melalui berbagai produk.

Nasabah diberikan keleluasaan untuk memperluas cakupan proteksi seperti: SMiLe Personal Accident (asuransi kecelakan diri), SMiLe Term Insurance (asuransi jiwa berjangka), SMiLe Hospital Protection (santunan harian rawat inap).

Penjualan produk ini didukung dengan jumlah cabang dan jalinan layanan dengan perbankan. Sinarmas MSIG life telah memiliki 118 cabang.

Selain itu, Sinarmas MSIG life juga akan menambah jumlah agen asuransi sebanyak 4.000 agen, menjadi 13.000 agen pada tahun depan.

Sinarmas MSIG life juga telah mengandeng bank sebagai agen pemasaran. Porsi bancassurance mencapai 70 persen terhadap premi. beberapa bank yang ikut menjualkan produknya adalah Bank Permata, BII, dan OCBC NISP.

Berapa targetnya ?

Pada tahun depan, ia menargetkan premi Sinarmas MSIG life akan naik 30-40 persen dari capaian akhir tahun ini yang diperkirakan mencapai Rp 10 triliun.

"Dari total premi itu porsi produk tradisional mencapai 80 persen, sedangkan produk unit link menghuni 20 persen," katanya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved