Hari Anak Nasional
PT KAI Daop 1 Jakarta Ajak Anak-anak Berwisata Kereta Api di Hari Anak Nasional
PT KAI Daop 1 Jakarta mengajak ratusan siswa SDN 04 Cicurug Bogor beserta guru pendamping berwisata menggunakan kereta api.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta mengajak ratusan siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 04 Cicurug Bogor beserta guru pendamping berwisata menggunakan kereta api.
Kegiatan itu merupakan bagian dari memperingati Hari Anak Nasional (HAN) 2019 yang jatuh pada hari ini, Selasa (23/7/2019).
Dalam kesempatan tersebut, Executive Vice President Daop 1 Jakarta, R Dadan Rudiansyah mengungkapkan rombongan diajak menaiki Kereta Api (KA) Pangrango relasi Cicurug-Bogor dengan jadwal keberangkatan dari Stasiun Cicurug pada pukul 07.57 WIB.
Dalam perjalanan menuju Stasiun Bogor, anak-anak dijelaskan tentang seluk beluk perkeretaapian, seperti pembelian tiket KA, sosialisasi keselamatan dalam menggunakan kereta api serta pengenalan sejumlah profesi yang ada di PT KAI.
"Di sini kami mengenalkan moda transportasi kereta api dan bagaimana cara bertransportasi yang baik menggunakan kereta api kepada anak-anak. Di samping itu, juga akan dikenalkan kepada mereka mengenai profesi-profesi kru KA yang bertugas menjalankan kereta api," jelasnya melalui siaran tertulis yang diterima Selasa (23/7/2019).
Tidak hanya memeriahkan peringatan Hari Anak Nasional, kegiatan tersebut katanya juga digelar sebagai wujud kepedulian PT KAI dalam pemenuhan hak dan kebutuhan anak-anak untuk memperoleh pendidikan.
Kegiatan serupa juga digelar di Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen guna menghibur anak-anak yang ada di dua stasiun tersebut.
PT KAI Daop 1 Jakarta akan menghadirkan karakter anak-anak, serta memberikan bingkisan menarik untuk penumpang anak.
Bingkisan tersebut terdiri dari buku cerita bergambar dan krayon berwarna yang diharapkan dapat memicu kreativitas serta meningkatkan minat baca pada anak.
Bebas Tiket Untuk Anak Dibawah 3 Tahun
PT KAI sebagai jasa penyedia transportasi selama ini telah berusaha mengutamakan keselamatan para penumpangnya, termasuk penumpang anak-anak.
Hal ini diwujudkan dengan pemberlakuan bebas tiket bagi penumpang anak usia 0-3 tahun.
"Jadi walaupun tidak membeli seat (tiket) alias dipangku selama perjalanan dengan KA, penumpang anak tetap harus bertiket. Tiketnya Rp 0 dan dapat diminta di petugas loket sebelum boarding dengan menunjukkan boarding pass orangtuanya," jelas Dadan.
Mengutamakan serta melindungi keselamatan penumpang, termasuk penumpang anak-anak ditegaskannya merupakan bentuk nyata implementasi perlindungan PT KAI kepada anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.
Hal tersebut sejalan dengan peringatan HAN yang mengusung tema 'Kita Anak Indonesia, Kita Gembira'.