Seleksi Pimpinan KPK
Siapa Dua Pimpinan KPK yang Maju Lagi Jadi Calon Komisioner Jilid Lima?
SEBANYAK 205 orang telah mendaftar sebagai calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Penulis: |
SEBANYAK 205 orang telah mendaftar sebagai calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Mereka berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari pengacara, polisi, hingga jaksa.
Ketua Pansel Capim KPK Yenti Ganarsih mengatakan, dua dari 205 pendaftar, berasal dari unsur pimpinan KPK periode saat ini.
• Gerindra Bilang Jokowi Bakal Bertemu Prabowo Bulan Ini
"Sampai pagi ini ada 205 pendaftar, dua komisioner KPK," ujar Yenti Ganarsih saat dikonfirmasi, Kamis (4/7/2019).
Ditanya siapa dua komisioner KPK yang kembali mendaftarkan diri, Yenti Ganarsih enggan membocorkan.
"Pengacara 43 orang, akademisi 40 orang, swasta 20 orang, jaksa/hakim 13 orang, Polri 9 orang, auditor 3 orang. Sisanya berasal dari berbagai latar belakang," beber Yenti Ganarsih.
• Sebelum Bocah Ditemukan Tewas di Bak Mandi, Penjual Bubur Raib dari Rumah Kontrakan
Yenti Ganarsih memprediksi jumlah pendaftar masih akan terus bertambah hingga penutupan pendaftaran pada Kamis (4/7/2019) pukul 16.00 WIB sore nanti.
Menyoal apakah pendaftaran capim KPK akan diperpanjang atau tidak, Yenti Ganarsih mengaku pihaknya masih mempertimbangkan.
Yenti Ganarsih mengaku siang nanti bakal rapat membahas waktu pendaftaran capim.
• Besok Hari Terakhir Pendaftaran, Laode M Syarif Masih Galau Maju Jadi Calon Pimpinan KPK Lagi
"Kami akan menggelar rapat semua Pansel KPK hadir. Rapat jam 13.00 WIB untuk memutusakan apa akan diperpanjang atau tidak," ungkapnya.
Sebelumnya Wartakotalive memberitakan, dua komisoner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2015-2019 (jilid IV), kembali mendaftarkan diri menjadi calon pimpinan periode 2019-2023 (jilid V).
"Sampai saat ini sudah ada 191 pendaftar, ada dua orang komisioner atau pimpinan KPK," ujar Wakil Ketua Pansel Capim KPK 2019-2023 Indriyanto Seno Adji, ketika dikonfirmasi, Rabu (3/7/2019).
Selain komisioner KPK, para calon juga banyak berasal dari kalangan advokat dan akademisi.
• BTP Bisa Berikan Efek Kejut di Pilpres 2024 Jika Kembali Dipercaya Jadi Pejabat Publik
Rinciannya, 43 advokat, 40 akademisi, 18 pihak swasta, 13 jaksa dan hakim, dan delapan polisi.
Lalu, tiga auditor, dan sisanya berasal dari berbagai latar belakang lainnya.