Fenomena Suhu Dingin yang Membeku Melanda Sejumlah Kawasan Seperti Bromo dan Dieng

Musim kemarau ditandai dengan suhu dingin bahkan membeku di sejumlah kawasan.

Tribun Jateng
Fenomena bun upas atau embun beku di kompleks Candi Arjuna, Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah, Senin (11/6/2018) pagi. 

Musim kemarau ditandai dengan suhu dingin bahkan membeku di sejumlah kawasan.

Di antaranya melanda kawasan Tengger di Bromo, Semeru, dan kawasan Dieng.

Suhu teramat dingin dan kawasan savana pun dilanda suhu yang dingin.

Saat memasuki musim kemarau, suhu di Malang saat malam dan pagi hari lebih dingin dari biasanya.

Hal seperti itu di antaranya juga melanda kawasan Dieng, Jawa Tengah.

Catatan Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Karangploso, Kabupaten Malang pada Bulan Juni menyebutkan, suhu rata-rata berkisar 16 derajat celsius, bahkan suhu terendah sempat menyentuh 15,6 derajat celsius.

Sedangkan pada Bulan Januari hingga Februari atau saat musim hujan masih berlangsung, rata-rata suhu yang tercatat di Stasiun Klimatologi Karangploso 24,1 derajat celsius.

"Normalnya, memang begini. Memang musim kemarau itu ditandai dengan kondisi suhu yang dingin malam hari, puncaknya pagi hari," kata Kepala Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Karangploso, Kabupaten Malang, Aminudin Al Roniri, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (22/6/2019).

Para Hakim Sudah Rapat, Hasil Putusan MK Diharapkan Sudah Keluar Sebelum 28 Juni

Berbeda dengan di siang hari.

Aminudin mengatakan, suhu di musim kemarau saat siang hari lebih terasa panas.

Dalam laporan perkiraan cuaca di Stasiun Klimatologi Karangploso, suhu rata-rata pada siang hari mencapai 30 derajat celsius.

"Kalau siang lebih panas menyengat," imbuhnya.

Kembali ke 20 tahun lalu

Melihat dinginnya suhu di awal kemarau, BMKG memrediksi iklim di Malang kembali seperti 20 tahun lalu.

Aminudin mengatakan, Stasiun Klimatologi Karangploso sempat mencatat suhu terendah 14 derajat celsius sekitar 20 tahun lalu.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved