Penerbangan

Akibat Turbulensi, Pramugari ALK Airlines Terlempar ke Langit-langit Pesawat Bersama Kereta Makanan

Pesawat tiba-tiba terguncang sehingga pramugari ALK Airline beserta kereta makanan terlempar ke langit-langit.

Screengrab from YouTube
MOMEN ketika pramugari terlempar ke langit-langit pesawat ALK Airlines akibat turbulensi dalam penerbangan dari Kosovo menuju Basel, Swiss pada Minggu (16/6/2019). 

"Orang-orang mulai menangis dan menjerit. Pramugari sampai terlempar. Ada sebagian penumpang yang terkena air panas. Saat itu, saya yakin kami bakal mati..." ujar seorang penumpang.

TURBULENSI dilaporkan dialami oleh pesawat maskapai ALK Airlines dalam penerbangan dari Kosovo menuju Swiss pada Minggu (16/6/2019) lalu.

Seorang penumpang bernama Morjeta Basha sempat merekam kejadian itu dalam sebuah video yang memperlihatkan penumpang lain berteriak setelah pesawat Boeing 737-300 itu terguncang akibat turbulensi.

Dilaporkan Channel News Asia Rabu (19/6/2019), pesawat kemudian tiba-tiba terguncang sehingga pramugari ALK Airline beserta kereta makanan terlempar ke langit-langit.

Sementara penumpang perempuan yang duduk di lorong tersiram minuman yang ada di kereta seraya tangannya mengepal dan berdoa di tengah guncangan.

Berdasarkan situs penerbangan AeroInside, pesawat bernomor VBB-7205 itu membawa sekitar 121 orang dan berada di Tyrol Selatan sebelum mendarat di Basel.

LIVE STREAMING Argentina Vs Paraguay, Penalti Lionel Messi Menit Ke-57, Skor Sama Kuat 1-1

Alami Turbulensi, Delta Airlines Dua Kali Menukik Tajam di Ketinggian 10.000 Meter

Penumpang Sampai Nangis Saat Lion Air JT-780 Alami Turbulensi dan Mendarat Setelah 30 Menit

Sekitar 30 menit jelang mendarat, pesawat itu mengalami turbulensi karena mencoba menghindari sel badai petir yang terisolasi.

Saat itulah pramugari terlempar ke langit-langit. Tak terkecuali kereta makanan yang dibawanya.

Basha berujar, dia yakin mereka bakal mati.

"Orang-orang mulai menangis dan menjerit. Pramugari sampai terlempar. Ada sebagian penumpang yang terkena air panas. Saat itu, saya yakin kami bakal mati," ucap Basha kepada 20 Minuten.

Dia mengungkapkan suaminya adalah salah satu yang terkena air panas.

Meski terguncang hebat, kru kabin berusaha tenang dan meminta penumpang tidak panik.

Untungnya, pesawat bisa mendarat dengan selamat.

Tumpahkan Minuman pada Sang CEO saat Terbang, Begini Nasib Pramugari American Airlines

Pramugari Meninggal Dunia, Hawaiian Airlines Terpaksa Mendarat di San Francisco

Sebanyak 10 penumpang langsung dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami luka ringan.

Sekitar 2,5 jam kemudian, pesawat itu kembali lepas landas untuk melakukan perjalanan pulang.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved