Viral Medsos

Kesal Soal Akta Tanah, Pria Ini Bakar Kantor Desa Sambil Live di Facebook dan Sebut Nama Jokowi

Hanya gara-gara pengurusan akta tanah tak selesai, seorang pria membakar kantor desa sambil live Facebook hingga viral di media sosial atau medsos.

Editor: PanjiBaskhara
KOMPAS.com/SUDDIN SYAMSUDDIN
Suasana Kantor Desa di Pinrang, saar dibakar oleh warga yang kesal 

HANYA gara-gara pengurusan akta tanah tak selesai, seorang pria membakar kantor desa sambil live Facebook hingga viral di media sosial atau medsos.

Diketahui, pelaku membakar kantor desa sambil live Facebook menggunakan pelepah pisang sudah dibasahi bensin.

Bahkan aksi nekat pria 42 tahun membakar kantor desa bernama Muhammad Sai alias Lasade sebut nama Jokowi di live Facebook sambil bakar Kantor Desa Malongi-Longi, Lanrisang, Pinrang, Sulawesi Selatan.

WartaKotaLive melansir Kompas.com, Muhammad Sai alias Lasade(42), pelaku pembakaran Kantor Desa Malongi-longi, Kecamatan Lanrisang, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.

VIDEO: Perhatikan Ekspresi Kosong Romi Ketua P3 Saat Kembali ke KPK

Manajer Bhayangkara FC Geram Lihat Tendangan Bebas Anderson Salles Masuk Gawang Tapi Tak Diakui

VIDEO: Soal Plesetan Andre Taulany Sepatu Adidas jadi Adisomad, Parto Bilang Begini

Ia mengaku membakar kantor desa, agar pesan bahwa ada aparat desa yang tak melayani rakyat sampai kepada Presiden Joko Widodo ( Jokowi).

Saat pembakaran yang disiarkan langsung melalui akun Facebooknya bernama Lagaligo, Muhammad Sai meminta kepada Jokowi agar melihat aparat pelayan masyarakat yang hanya main-main melayani rakyat di desa-desa.

"Selain kesal tak dapat pelayanan yang baik, saya live di Facebook agar pesan banyak aparat kotor di Indonesia sampai ke Presiden Joko Widodo," ungkap Muhammad Sai, di Mapores Pinrang, Sulawesi Selatan, Kamis (3/4/2019).

Muhammad Sai dalam live Facebooknya mengaku pendukung berat Jokowi, dan meminta maaf terkait pembakaran yang dia lakukan.

Everton Berambisi Akhiri Musim di Peringkat 7

Sean Dyche Puas dengan Penampilan Skuadnya

Sean Dyche Sudah Bosan dengan Joe Hart

"Pak Jokowi saya pendukung berat Anda. Saya penyandang difabel, saya minta maaf. Inilah kelakukan yang ada di desa. Mereka para aparat hanya mengurus proyek-proyek miliaran tanpa mengurus warganya," ungkap Muhammad Sai.

Setelah membakar Kantor Desa Mallongi Longi, pelaku juga berniat membakar Kantor Kecamatan Lanrisang.

Namun, rencana itu dicegah oleh warga sekitar dan aparat Kepolisian Resort Kabupaten Pinrang.

"Kita bergerak cepat mencegah aksi panjutan Lasade." ujar Kasat Reskrim Polres Pinrang, AKP Darma Negara.

Ronny Pangemanan Sebut Liverpool Harus Kalahkan Newcastle

Luis Suarez Puji Philippe Coutinho

Ini Rendang yang Terkenal di Padang dan Langganan Selebriti, Ada Cabangnya di Ciracas Jakarta Timur

Diberitakan sebelumnya, Muhammad Sai (42) membakar Kantor Desa Mallongi-longi, Pinrang, Sulawesi Selatan, dengan menggunakan pelapah pisang yang disiram bensin, karena kesal dengan pengurusan tanah yang berbelit-belit.

"Saya tak tahan lagi, akte jual beli (AJB) tanah saya dipermainkan oleh Kepala Desa. Saya terus- terus dijanji dan akhirnya saya bakar kantor desa,” tutur Sai di Mapolres Pinrang. Sai juga menyiarkan langsung aksinya melalui akun Facebook pribadinya dengan nama Lagaligo.

Akta Tanah Belum Selesai

Suasana Kantor Desa di Pinrang, saar dibakar oleh warga yang kesal(KOMPAS.com/SUDDIN SYAMSUDDIN)

Kesal dengan pengurusan tanah yang berbelit belit, Muhammad Sai (42) mencoba membakar kantor Desa Mallongi-longi, Pinrang, Sulawesi Selatan, dengan menggunakan pelapah pisang yang disiram bensin.

"Saya tak tahan lagi. Akte Jual Beli (AJB) tanah saya dipermainkan oleh Kepala Desa. Saya terus terus dijanji dan akhirnya saya bakar kantor Desa,” tutur Sai di Mapolres Pinrang, Jumat (03/05/2019).

Saat kejadian, Sai, juga menyiarkan langsung aksinya pembakaran yang dilakukan melalui akun Facebook pribadinya dengan nama Lagaligo.

Dalam aksi itu, Sai menyiramkan bensin dari jeriken yang ia bawa pada pelapah pisang.

Ini Jadwal Lengkap Pekan Pertama Kompetisi Liga 1 2019, Dibuka PSS Sleman Vs Arema FC

2 Ibu Petugas KPPS di Pariaman dan Agam Mengalami Keguguran karena Kelelahan saat Bertugas

Senang Layanan Streaming? Waspada Kena Jebakan Scam

Di ruangan kepala desa, dia lalu menyalakan api dan membakar kantor desa tersebut.

Sai menuturkan ia harus bolak-balik dari Palu, Sulawesi Tengah, ke Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan hanya untuk mengurus AJB yang belum juga diterbitkan oleh Kepala Desa Mallongi-longi.

Pada Februari 2019, Sai mengaku menjual tanah warisan di dua lokasi berupa tanah sawah seluas 34 hektar dan tanah kering seluas 18 hektar senilai Rp 200 juta.

"Saya sudah bayar AJB dengan nilai Rp 5 juta. Namun baru AJB sawah yang selesai. Saya dipermainkan sama kepala desa, mungkin masih dendam gara-gara dia curiga saya tidak mendukungnya pada pilkades kemarin,” terang Sai.

Kasat Reskrim Polres Pinrang AKP Darma Negara menjelaskan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.

Pihaknya kini tengah meminta keterangan Muhammad Sai selaku pelaku pembakaran kantor desa.

“Olah TKP kita sudah lakukan, dan memeriksa saksi-saksi serta pelaku. Beberapa barang bukti seperti seng bekas, kayu parang, dan HP pelaku juga telah kita amankan,” jelas Darma.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Agar Pesan Sampai ke Jokowi, Pelaku Bakar Kantor Desa Sambil "Live" Facebook" dan "Kesal Akta Tanah Belum Selesai, Pria ini "Live" Facebook Saat Bakar Kantor Desa"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved