Batal ke Aqsa Palestina, Zaskia dan Hanung Lebih Pentingkan Kesembuhan Kala yang Masih Trauma

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Kala anak dari pasangan Zaskia Mecca dan Hanung Bramantyo, mengalami trauma mendalam usai menyaksikan pegawai nya, Faisal dianiaya dan menerima kekerasan yang diduga dilakukan oknum TNI, saat ia berangkat ke sekolah.

Bahkan Kala harus menyembuhkan trauma beratnya dengan bantuan psikolog, yang sudah berjalan selama satu minggu belakangan ini.

Zaskia Mecca mengakui saat kejadian ia sedang melakukan ibadah umroh di tanah suci. Ia tidak tahu kalau anaknya mengalami trauma berat.

"Sudah kita bawa ke psikolog juga, terus ya memang aku juga enggak nyangka ternyata traumanya buat dia cukup dalam ya. Dia sekarang butuh pendampingan," kata Zaskia Mecca ketika ditemui di Denpom Jaya 2, Cijantung, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Senin (29/9/2025) malam bersama Hanung dan Haykal Kamil.

Zaskia tidak tenang selama ibadah umroh. Sehingga ia dan Hanung Bramantyo memilih pulang lebih cepat, untuk mendampingi Kala.

Baca juga: Hanung Bramantyo dan Zaskia Tolak Damai, Oknum TNI Penganiaya Pegawainya Diproses Secara Militer

"Aku sama mas Hanung tuh pulang lebih dulu dipercepat pulang di 28 september 2025, padahal baru bisa pulang di 2 Oktober 2025," ucapnya.

"Tapi kami sadar Kala butuh kami," sambungnya.

Zaskia mengakui sebelum ia pulang, Kala sulit tidur karena trauma itu. Tapi, saat ia tiba di Jakarta, dirinya langsung menemui Kala.

"Jadi sekarang tidur aku temenin, bawa dia jalan. Makanya pas aku pulang dia bilang, 'Kok aku ketemu Bia sama Abi aku langsung capek ya, langsung pengen tidur.' Yang biasanya dia enggak bisa tidur, akhirnya tidurnya langsung nyenyak, terus akunya dipegangin," jelasnya.

"Jadi kayak, oh emang dia butuh kita begitu," tambahnya.

Zaskia dan Hanung mengakui kepulangannya ke Indonesia lebih cepat, mengorbakkan banyak orang di Tanah Suci.

Sebab, seharusnya Zaskia dan Hanung bersama rombongan melanjutkan perjalanan ke Aqsa Palestina, tapi hal itu batak terjadi karena pasangan ini harus pulang. 

"Sebenarnya kami harus ke Aqsa. Ketika kami memutuskan batal ke Aqsa, itu efeknya besar sekali. Karena kalau kita apply visa ke Palestina, ada 20 persen orang yang enggak bisa masuk walaupun visanya sudah di-approve, satu rombongan enggak bisa berangkat, enggak bisa masuk ke dalam," terang Zaskia Mecca.

Baca juga: Cerita Zaskia Adya Mecca Ditelepon Pimpinan TNI yang Minta Maaf Akibat Ulah Anggotanya Pukuli Faisal

"Dan ini satu rombongan gagal karena kami harus pulang," timpal Hanung Bramantyo.

Zaskia Mecca merasa bersalah dan beban karena bikin banyak orang batal ke Aqsa. Padahal semua perizinan susah beres.

"Jadi beban mental kita tuh kayak ada orang yang kita rugikan sudah sampai ke Jordan jadi enggak bisa masuk ke Aqsa. Gak bisa lanjut karena kami harus pulang," terang Zaskia Mecca.

"Pertimbangan kami ke aqsa untuk bantu orang, tapi kita harus menyelamatkan psikis anak kami. Tapi yang dirugikan di aqsa lebih besar," tambahnya. (Ari).