Rekayasa Lalin

Ada Proyek Pipa Air Limbah, Lalin di Jalan TB Simatupang Direkayasa Hingga Desember, Ini Titiknya

Ada Proyek Pipa Air Limbah, Lalin di Jalan TB Simatupang Direkayasa Hingga Desember, Ini Titiknya

Wartakotalive.com/Budi Sam Law Malau
TB SIMATUPANG MACET - Arus lalu lintas di sepanjang Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan,Selasa (9/6/2020) sore sekira pukul 17.40. Akibat proyek pemasangan pipa air limbah di sepanjang Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan melakukan rekayasa lalu lintas selama pengerjaan dilakukan hingga Desember 2025. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Akibat proyek pemasangan pipa air limbah di sepanjang Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan melakukan rekayasa lalu lintas selama pengerjaan dilakukan.

Pipa air limbah yang dipasang adalah sepanjang 2.549 meter dan dilakukan secara bertahap hingga Desember 2025.

Pipa ini untuk meningkatkan sistem pengelolaan air limbah di Jakarta.

Baca juga: Rano Karno Minta Dishub Jakarta Lalin ke Museum Bahari Nyaman, Operasional Truk dan Kontainer Diatur

Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menjelaskan bahwa pekerjaan meliputi tahap persiapan, penggalian, pemasangan pipa metode jacking, pembuatan manhole, hingga reinstatement.

Menurutnya sebagian pekerjaan dilakukan di lahan privat, taman, maupun trotoar.

Namun, pada tahap yang memasuki badan jalan, akan ada pengurangan jumlah lajur untuk sementara waktu.

Karenanya saat itu potensi kemacetan akan terjadi di Jalan TB Simatupang.

Dishub DKI kata dia merekomendasikan warga memanfaatkan jalur alternatif atau beralih ke transportasi umum seperti Transjakarta dan MRT Jakarta guna mengurangi potensi kemacetan di Jalan TB Simatupang selama proyek berlangsung.

“Kami melakukan pengaturan lalu lintas untuk mendukung kelancaran pekerjaan sekaligus meminimalisasi gangguan arus kendaraan. Pengendara sebaiknya mengatur rute perjalanan dan menghindari Jalan TB Simatupang pada jam sibuk,” ujar Syafrin, Selasa (12/8/2025).

Berikut pembagian lokasi dan waktu pelaksanaan rekayasa lalu lintas:

 Section 4

-Pit MS-4 (starting pit): 5 Juli–21 November 2025, sisi Selatan seberang pintu keluar gedung Cibis - dua lajur menjadi satu lajur.

-Pit MS-6 (arriving pit): 5 Juli–17 Oktober 2025, sisi Selatan depan SPBU - dua lajur menjadi satu lajur.

-Pit MS-7 (arriving pit): 5 Juli–21 November 2025, sisi Selatan depan warung makan Sunda - dua lajur menjadi satu lajur.

Selama pekerjaan akan ada pengurangan lebar jalan.

Baca juga: HUT ke-80 RI, Dishub DKI Siapkan Rekayasa Lalu Lintas Sekitar Istana

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved