Berita Nasional
Ikut Reformasi Kereta Api, Ignasius Jonan Lepas Pensiun KRL Jalita
Mantan Direktur Utama (Dirut) KAI Ignasius Jonan lepas KRL Tokyu Seri 8500 JALITA.
WARTAKOTALIVE.COM - Mantan Direktur Utama (Dirut) KAI Ignasius Jonan lepas KRL Tokyu Seri 8500 JALITA.
Jonan melepas KRL Tokyu Seri 8500 JALITA lantaran KRL hasil hibah Jepang itu merupakan salah satu terobosan Jonan dalam mereformasi perkeretaapian Indonesia.
Jonan melepas JALITA pada Minggu (16/11/2025). KRL JALITA sudah melayani Indonesia sejak tahun 2006.
Dalam momen tersebut, Jonan pun mengenang masa saat dirinya melakukan perbaikan di PT KAI khususnya dalam pelayanan KRL.
Jonan mengatakan bahwa nama JALITA diberikan oleh Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal.
Menurut Jonan, selama Jabodetabek menjadi lokasi hunian, maka KRL akan selalu menjadi etalase Indonesia.
Maka kata Jonan, KAI harus terus semakin berbenah untuk memberikan pelayanan terbaik.
Diketahui JALITA menjadi KRL pertama yang dimiliki langsung oleh KAI Commuter dan menjadi fondasi modernisasi layanan, mulai dari hadirnya AC hingga meningkatnya kenyamanan yang kita rasakan hari ini.
Baca juga: Prabowo Banyak Ngobrol Soal BUMN dengan Jonan, Bakal Jadi Kepala Badan?
Perpisahan ini dirayakan melalui Mini Museum JALITA yang dikunjungi lebih dari 20.000 orang dan menampilkan perjalanan JALITA bersama Tokyu 7000 dan JR203.
Seiring purna tugas JALITA, mobilitas masyarakat Jabodetabek terus meningkat.
Berdasarkan data KAI, hingga Oktober 2025, Commuter Line telah melayani lebih dari 287 juta penumpang.
KAI dan KAI Commuter terus berinvestasi untuk menjawab kebutuhan mobilitas yang terus tumbuh.
“JALITA boleh beristirahat, namun warisannya tetap hidup melalui semangat melayani dan modernisasi layanan komuter di setiap perjalanan,” tulis keterangan tersebut.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/JONAN-KRL.jpg)