Berita Nasional
Gaya Menyerang Purbaya ke Kementerian Sudah Direstui Prabowo Subianto
Gaya Purbaya Yudhi Sadewa yang menyerang kementerian, badan, hingga kepala daerah ternyata sudah atas restu Presiden RI Prabowo Subianto.
WARTAKOTALIVE.COM - Gaya Menteri Keuangan RI Purbaya Yudhi Sadewa yang menyerang kementerian, badan, hingga kepala daerah ternyata sudah atas restu Presiden RI Prabowo Subianto.
Diketahui selama dua bulan menjabat, Purbaya melakukan kritik kepada badan, kementerian, hingga kepala daerah.
Kritik itu dilakukan oleh Purbaya lantaran serapan anggaran di lembaga pemerintahan tersebut dianggap lambat di akhir tahun.
Bahkan Purbaya sempat menyerang Badan Gizi Nasional (BGN) yang menjadi garda terdepan dalam menyalurkan makan bergizi gratis (MBG).
Diketahui MBG merupakan program unggulan Prabowo Subianto yang termuat dalam visi misi di Pilpres 2024.
Saat itu Purbaya sigap mengancam BGN apabila anggaran tidak terserap habis hingga akhir tahun, maka dirinya akan menarik balik anggaran dan evaluasi pemberian anggaran di tahun berikutnya.
Pun Purbaya juga sempat berseteru dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi terkait dengan dana Provinsi Jawa Barat yang mengendap di Bank hingga Rp 4,1 triliun.
Padahal diketahui Dedi Mulyadi adalah kader Partai Gerindra yang saat ini dipimpin oleh Prabowo Subianto.
Purbaya pun mengungkapkan bahwa serangan-serangan yang dilakukannya itu bukan tanpa restu Presiden RI Prabowo Subianto.
Baca juga: Terungkap Gaya Koboi Purbaya Atas Perintah Prabowo Subianto
Hal itu kata Purbaya sudah menjadi perjanjiannya kepada Prabowo sebelum mau dilantik menjadi Menteri Keuangan RI.
Sebelum dilantik kata Purbaya, dia meminta izin ke Prabowo agar melakukan sejumlah gebrakan agar ekonomi Indonesia bisa lebih maju.
Kemudian Prabowo pun mempersilahkan mantan Kepala LPS itu untuk melakukan gebrakan. Khususnya untuk penyerapan anggaran di Kementerian, Badan, dan Lembaga.
“Saya bilang ke beliau bahwa belanja (Kementerian/Badan) harus tepat waktu. Terus dia bilang Go Ahead aja gitu,” terang Purbaya seperti dimuat Kompas Tv pada Senin (27/10/2025).
Hal ini dilakukan kata Purbaya agar ekonomi pemerintahan Prabowo-Gibran di Triwulan keempat bisa jauh lebih baik dari sebelumnya.
“Saya tidak mencampuri urusan mereka ya, yang penting serapan anggaran tepat karena uangnya kan ada biayanya untuk saya, ada costnya,” jelas Purbaya.
(Wartakotalive.com/DES/Kompas Tv)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.