Berita Internasional
Momen Haru Warga Palestina Bisa Makan Ayam Lagi Setelah Sekian Lama Perang
Momen haru warga Gaza, Palestina yang kembali bisa merasakan makan ayam viral di media sosial.
WARTAKOTALIVE.COM - Momen haru warga Gaza, Palestina yang kembali bisa merasakan makan ayam viral di media sosial.
Seorang warga Palestina membagikan momen memasak ayam setelah sekian lama mereka tidak bisa mencicipi memakan daging.
Momen warga Palestina makan ayam itu dibagikan akun X @Mahmoudmassri pada Selasa (21/10/2025).
Mahmoud membagikan momen memasak ayam di atas tungku api.
Kata Mahmoud, mungkin hal ini memang terlihat sepele bagi sebagian banyak orang tapi tidak dengan warga Gaza.
Mahmoud menyebut ini kali pertama warga Gaza bisa kembali makan ayam setelah gencatan senjata 8 Oktober 2025 lalu.
"Hari ini adalah hari yang sangat istimewa bagi kami di Gaza. Keluarga saya dan lima keluarga lain yang saya sayangi akhirnya bisa makan ayam setelah sekian lama," tulis Mahmoud.
Kata Mahmoud, makan ayam kali ini bagi warga Palestina bagaikan mimpi yang menjadi kenyataan setelah bertahun-tahun berjuang.
"Mungkin tampak sederhana bagi sebagian orang, tetapi bagi kami, ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan setelah bertahun-tahun berjuang,"
"Hari ini, kami merasakan kebahagiaan yang langka — kebahagiaan karena makanan yang dipadu dengan rasa syukur dan harapan.
“Terima kasih kepada semua orang yang telah membantu mewujudkan senyum ini," tulis Mahmoud.
Baca juga: Penuh Haru! Dua Tahun Terdiam, Kini Suara Azan Kembali Menggema di Langit Gaza
Diketahui sejak perang Hamas-Israel pecah 7 Oktober 2023, warga Palestina dilanda kelaparan.
Bahkan puncak kelaparan terjadi pada awal tahun 2025 lantaran Israel memblokade bantuan untuk Palestina.
Hal ini membuat warga Palestina kekurangan gizi lantaran mereka sulit mengakses gandum sekalipun.
Israel akhirnya melonggarkan blokade dan mengizinkan masuknya sejumlah truk bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza pada Senin (20/10/2025).
Pelonggaran itu dilakukan kurang dari 24 jam, setelah Israel bersikeras menutup perlintasan perbatasan dan menggempur wilayah tersebut di tengah masa gencatan senjata yang dimediasi Amerika Serikat.
Israel berdalih blokade dilakukan sebagai respons atas dugaan serangan Hamas terhadap pasukan Israel di Gaza selatan hingga menewaskan dua prajurit dan melukai beberapa lainnya.
Alasan itu yang mendorong Netanyahu untuk memperketat blokade, memerintahkan pasukan menutup sementara penyeberangan Karem Abu Salem dan menahan puluhan truk bantuan yang hendak masuk ke Gaza.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/WARGA-PALESTINA.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.