Berita Internasional

Belum 24 Jam Gencatan Senjata, IDF Diduga Tembak Warga Palestina

Belum sampai 24 jam gencatan senjata antara Israel dan Palestina disepakati, pasukan militer Israel IDF mengaku sudah menembaki warga. 

Editor: Desy Selviany
istimewa
KTT PERDAMAIAN GAZA -- Suasana ruang konferensi di Sharm el-Sheikh, Mesir, mendadak riuh oleh tepuk tangan para pemimpin dunia. Momen itu terjadi ketika Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyapa Presiden Indonesia Prabowo Subianto di sela-sela penandatanganan perjanjian perdamaian Gaza, Selasa (14/10/2025) waktu setempat. 

WARTAKOTALIVE.COM - Belum sampai 24 jam gencatan senjata antara Israel dan Palestina disepakati, pasukan militer Israel IDF mengaku sudah menembaki warga. 

IDF sendiri tidak menjelaskan siapa target yang mereka tembak di tengah perjanjian gencatan senjata pada Selasa (14/10/2025). 

Namun demikian, pengakuan tersebut dimuat IDF di akun resmi X mereka pada Selasa sore. 

IDF mengaku telah menembaki beberapa pihak yang dicurigai karena melintas garis kuning dan mendekati pasukan IDF di Gaza Utara. 

Menurut mereka, hal itu telah melanggar perjanjian yang jelas.

“Sebelumnya hari ini, beberapa tersangka terlihat melintasi garis kuning dan mendekati pasukan IDF di Gaza utara, sebuah pelanggaran perjanjian yang jelas,” tulis IDF

IDF juga mengklaim telah melakukan upaya untuk mengusir pada pihak yang dicurigai tersebut. 

Baca juga: Prabowo Subianto Sebut Sudah Puluhan Tahun Menanti Perdamaian Palestina

Namun demikian mereka disebut tolak patuh dan mendorong pasukan IDF

Hal ini membuat pasukan IDF menembaki terduga tersangka tersebut. Mereka menyebut tindakan keji itu demi mengusir ancaman bagi para tentara Israel. 

Namun Israel tidak membenarkan adanya pasukan teroris yang menyusup ke IDF.

“Setelah beberapa kali upaya untuk menjauhkan mereka, para tersangka menolak untuk patuh, yang mendorong pasukan untuk melepaskan tembakan guna mengusir ancaman tersebut. Laporan tentang teroris yang menyusup ke posisi IDF tidak benar,” jelas postingan tersebut.

IDF pun mendesak penduduk Gaza untuk mengikuti instruksi dan menjaga jarak dari pasukan IDF.

IDF KLAIM-Belum sampai 24 jam gencatan senjata antara Israel dan Palestina disepakati, pasukan militer Israel IDF mengaku sudah menembaki warga. 
IDF KLAIM-Belum sampai 24 jam gencatan senjata antara Israel dan Palestina disepakati, pasukan militer Israel IDF mengaku sudah menembaki warga.  (X @IDF)

Hingga saat ini pihak Palestina belum membuat pernyataan perihal aksi keji Israel di tengah gencatan senjata

Namun netizen pun menyayangkan aksi represif IDF lantaran gencatan senjata belum sampai 24 jam disepakati. 

“Gencatan senjata bahkan tak bisa dipertahankan selama 24 jam. Ini bukan tentang para tahanan, kan? Lebih banyak orang tak bersalah akan mati, dan kau hanya akan melabeli mereka semua sebagai 'Hamas',” komentar netizen. 

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved