Momen Haru Tahanan Asal Palestina Dibebaskan Israel dan Bertemu Keluarga

WARTAKOTALIVE.COM - Terekam momen Haru tahanan asal Palestina yang dibebaskan sesaat setelah perjanjian perdamaian Gaza disepakati. 

Pria Palestina yang dibebaskan oleh Israel itu pun akhirnya bisa bertemu dengan putri tercintanya pada Selasa (14/10/2025). 

Momen haru pun tidak terelakkan saat tahanan Palestina tersebut masih berada di dalam mobil tahanan.

Tahanan tersebut mengeluarkan tubuhnya dari jendela kecil kendaraan sambil menggendong seorang balita perempuan.

Tangisan dari pria Palestina itu pecah sambil mencium balita yang diduga merupakan putrinya itu. 

Momen itu dibagikan akun X resmi negara Palestina pada Selasa (14/10/2025). 

Akun tersebut pun menyambut kembali 10 ribu tawanan Palestina yang ditahan Israel secara Ilegal. 

Dijelaskan bahwa para tahanan juga memiliki keluarga, anak, rumah, dan impian.

“Para tahanan kami juga punya keluarga, anak, rumah, dan impian. Selamat Datang di rumah. Masih lebih dari 10.000 tawanan yang ditahan secara ilegal oleh Israel. Serukan pembebasan mereka,” tulis unggahan tersebut. 

Baca juga: Sorak dan Tangis di Pangkalan Re’im, Warga Israel Sambut Kepulangan Sandera Hamas

Dimuat Al Mayedeen Kantor Informasi Tahanan Palestina mengonfirmasi bahwa bus pertama dari 38 bus yang membawa tahanan Palestina dari Gaza telah berangkat menuju Jalur Gaza, menandai fase penting dalam kesepakatan pertukaran skala besar yang sedang berlangsung sebagai bagian dari perjanjian gencatan senjata Gaza.

Menurut direktur media Israel membebaskan para tahanan Palestina termasuk tahanan yang sudah mendekam selama puluhan tahun.

Sebanyak 154 tahanan akan pergi ke luar negeri, sementara yang lainnya akan kembali ke rumah mereka di Tepi Barat, al-Quds yang diduduki, dan Gaza.

Di Khan Younis, koresponden Al Mayadeen melaporkan bahwa kerumunan besar berkumpul untuk menyambut para tahanan yang dibebaskan, dengan bendera Hamas dan Jihad Islam dikibarkan sebagai bentuk perayaan. 

Sementara itu, di Tepi Barat, bus-bus yang membawa para tahanan yang dibebaskan tiba di Ramallah, dan orang-orang berkumpul di Istana Budaya Ramallah untuk menyambut mereka.