Seorang Pria Mengamuk di Cilandak Jaksel, Empat Orang Luka Akibat Tusukan Sajam, Termasuk Ketua RT

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Ramadhan L Q 

WARTAKOTALIVE.COM, CILANDAK - Seorang pria berinisial Y (45) mengamuk serta melukai empat orang dengan senjata tajam di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Minggu (5/10/2025) siang.

Peristiwa tersebut bahkan viral di media sosial (medsos), seperti yang diunggah oleh akun Instagram @merekamjakarta.

"Warga Jalan Cilandak II, Cilandak Barat, Cilandak, Jakarta Selatan dihebohkan dengan peristiwa penusukan yang dilakukan seorang pria berinisial Y pada Minggu (5/10/2025) sekitar pukul 12.00 WIB," tulis akun itu, dikutip Warta Kota, Senin (6/10/2025).

"Informasi yang dihimpun Merekam Jakarta, ada empat korban yang ditusuk Y. Dua orang tertusuk di bagian perut, sedangkan dua lainnya mengalami luka sayat di bagian lengan," sambungnya.

Baca juga: Bawa Senpi, Ini Kronologi Pegawai Kejaksaan Mengamuk di Pondok Aren Tangerang Selatan

Kapolsek Cilandak Kompol Febriman Sarlase, saat dikonfirmasi, membenarkan adanya kejadian itu.

"Ya, memang benar terjadi pada hari Minggu, tanggal 5 Oktober, lebih kurang pukul 13.30, telah terjadi penusukan," ujar Febriman, Senin.

Menurutnya, insiden bermula ketika Y terlibat cekcok dengan kakaknya di rumah.

Saat pembantu rumah tangga mencoba melerai, Y juga menyerangnya. 

Kakaknya kemudian melarikan diri keluar rumah dan meminta pertolongan kepada Ketua RT dan warga sekitar.

"Tapi pelaku langsung mengambil senjata semacam karambit ya. Sehingga Pak RT dan tiga orang lagi yang membantu untuk melerai mengalami luka-luka," tuturnya. 

Baca juga: Benda Langit yang Menyala di Langit Cirebon Meteor Atau Pesawat Alien? Begini Penjelasan BRIN

Polsek Cilandak yang menerima laporan segera menerjunkan tim piket Reskrim yang dipimpin Panit Opsnal untuk mengamankan pelaku. 

Adapun Y berhasil ditangkap dan saat ini tengah diamankan di Polsek Cilandak.

Keempat korban mengalami luka tusuk ringan dan telah mendapatkan perawatan di RS Fatmawati, termasuk Ketua RT setempat bernama Wili.

"Untuk yang korban luka empat orang ini, tidak ada yang meninggal, dan diberikan, katakan itu tidak ada yang meninggal, hanya ada luka gores tusukan," kata dia.

"Ada yang di tangan, ada yang di perut. Alhamdulillah sudah dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati, sudah di dalam melakukan pengobatan," lanjut Febriman.

Pelaku diketahui lahir pada tahun 1980 dan berdasarkan keterangan keluarga, pernah menjalani perawatan kejiwaan di Rumah Sakit Ketergantungan Obat Dharmawangsa.

Rencananya, Y akan dikirim ke RS Polri Kramat Jati untuk menjalani pemeriksaan psikologis lebih lanjut.

Sebelum insiden ini, Y diketahui hanya menunjukkan perilaku agresif dalam lingkup keluarga dan belum pernah melakukan kekerasan terhadap warga.

Sementara itu, pelaku dari foto yang diterima usai ditangkap, memiliki tato di kedua lengannya serta tampak berbentuk hati di lehernya.

"Untuk tersangka sementara diamankan di Polsek Cilandak. Untuk diambilkan keterangan secara administrasi, nanti akan dibawa ke Rumah Sakit Kramat Jati, akan dilakukan konseling secara psikologi. Karena yang bersangkutan ini sudah pernah dirawat di Rumah Sakit ketergantungan mental di Dharmawangsa sama keluarganya. Jadi memang benar itu kejadian, tapi tidak ada yang meninggal," tuturnya. 

"Ya, mengingat ada korban dan ada laporan, untuk sementara kita amankan dulu sambil nanti selesai secara administrasi, nanti akan kita konseling di Rumah Sakit Kramat Jati. Nah, nanti dari hasil konseling itu hasilnya apa, nanti bisa kita segera tindaklanjuti," sambung dia. (m31)

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News 

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09